Suara.com - Pelatih kepala Totenham Hotspur, Jose Mourinho beranggapan perlakuan terhadap dia dan manajer Liverpool, Jurgen Klopp di tepi lapangan tidak setara.
Mourinho meyakini terdapat 'standar ganda' terkait treatment terhadap para manajer setelah Tottenham kalah 1-2 dari tuan rumah Liverpool, dalam laga pekan ke-13 Liga Inggris 2020/2021 di Anfield, Kamis dini hari WIB.
"Jika saya bersikap seperti yang dia (Klopp) lakukan di tepi lapangan, saya tidak akan bertahan di sana. Itu berlebihan? Untuk beberapa alasan, saya merupakan orang yang berbeda," ketus Mourinho seperti dikutip BBC.
Menurut Mourinho, Klopp dan staf Liverpool menekan wasit agar memberikan kartu kuning kedua kepada Giovani Lo Celso, yang membuat dia akhirnya menarik playmaker Tottenham asal Argentina tersebut pada menit ke-58.
"Ada perubahan-perubahan untuk menemukan situasi-situasi serangan balik yang dapat kami lakukan, namun dengan kartu kuning Gio dan tekanan yang diberikan orang-orang itu kepada para ofisial, saya mencemaskan kartu kuning (kedua) dan saya harus menariknya," papar Mourinho.
"Saya bukan orang yang berbicara kepada kolega-kolega saya mengenai sikap mereka di tepi lapangan."
Di Anfield, Liverpool membuka keunggulan melalui gol Mohamed Salah pada menit ke-26, sebelum Tottenham menyamakan kedudukan melalui gol Son Heung Min pada menit ke-33.
Roberto Firmino menjadi penyelamat Liverpool berkat gol telatnya pada menit ke-90.
Kekalahan itu membuat Tottenham harus rela menyerahkan posisi puncak klasemen sementara Liga Inggris 2020/2021 kepada Liverpool.
Baca Juga: Cetak Gol Kemenangan Liverpool atas Tottenham, Firmino Bungkam Kritik
Meski demikian, Mourinho beranggapan sang lawan tidak memperlihatkan kualitas sebagai calon juara.
"Tim ini (Tottenham) brilian. Hari ini Liverpool tidak terlihat sebagai tim juara, juara Eropa, atau juara dunia. Perbedaan itu tidak terlihat di lapangan," pungkas Mourinho nyinyir.
Berita Terkait
-
Pep Guardiola Sanjung Performa Jeremy Doku Saat Manchester City Hancurkan Burnley 5-1
-
Arne Slot Akui Liverpool Kesulitan Hadapi Crystal Palace Setelah Kekalahan Perdana Musim Ini
-
Ruben Amorim Ngamuk Manchester United Dikalahkan Klub Sekelas Brentford
-
5 Fakta Kekalahan Chelsea 1-3 Lawan Brighton, Klub Juara Dunia Mendadak 'Medioker'
-
Manchester City Menang 5-1 Atas Burnley, Haaland Bersinar dan Esteve Jadi Pesakitan
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Dear FAM, Begini Lho Cara PSSI Naturalisasi Pemain: Gak Instan, Bukan Asal Klaim
-
Sadar dan Akui Salah, FAM Keras Hati 7 Pemain Ilegal Sah sebagai Warga Malaysia
-
Akal Bulus FAM! 7 Pemain Ilegal Malaysia Hilang Bak Ditelan Bumi
-
Thom Haye Baru Gabung ke Persib Bandung, Sudah Kena Mental?
-
Eks Pelatih Persija Girang Usai Pecundangi Persib: Ini Untuk Suporter
-
Hasil Borneo FC vs Persija, Mauricio Souza Pede: Tak Mudah, Tapi Bisa
-
Rayhan Hannan Bersuara: Persija Tak Gentar Hadapi Borneo FC yang On Fire
-
FAM Kena Batunya Gegara 7 Pemain Ilegal, Pemain Jerman: Terbongkar!
-
Skandal Naturalisasi Malaysia, Orang Dekat Erick Thohir Kasih Sindiran Menohok
-
FIFA Jatukan Sanksi Berat kepada Malaysia, Menpora Geram: Saya Sedih dan Marah