Suara.com - Manchester United (MU) menolak upaya Atalanta agar winger belia Amad Diallo tetap bertahan di klub Liga Italia itu sampai akhir musim ini dengan status pinjaman, lantaran manajer Setan Merah, Ole Gunnar Solskjaer sudah ngotot ingin menggunakan servisnya mulai bulan Januari ini. Demikian seperti diklaim ESPN.
Diallo sudah dibeli Manchester United dari Atalanta pada hari terakhir bursa transfer musim panas 2020 lalu seharga 21 juta euro, namun kubu Setan Merah membolehkan klub Italia itu memakai jasa sang pemain. Ini selagi Manchester United memastikan izin kerja di Inggris bagi remaja berusia 18 tahun itu.
Manchester United kabarnya sudah mendapatkan Governing Body Exemption untuk Diallo setelah berbicara dengan Asosiasi Sepakbola Inggris, yang akan membuat pemain kelahiran Pantai Gading itu bisa benar-benar gabung Setan Merah pada Januari ini.
Namun demikian. akhir pekan lalu pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini mengaku ingin Diallo tetap bersama timnya sampai akhir musim 2020/2021 ini.
Opsi peminjaman selama enam bulan pun dikedepankan, namun Manchester United menolak mentah-mentah wacana ini.
"Sudah pasti dia akan ke Manchester United. tetapi dia bisa tetap ada di sini bersama kami untuk beberapa bulan lagi. Saya suka sekali dia, dia baru 18 tahun. Saya akan senang jika dia tetap ada sampai Juni, tentu saja hal itu tergantung kepada klubnya (Manchester United). Mungkin kami bisa meminjamnya selama setengah musim," kata Gasperini akhir pekan lalu.
Sumber-sumber berkata kepada ESPN bahwa Diallo memang akan tiba di Old Trafford bulan ini. Ditegaskan jika kubu Manchester United sama sekali tidak punya rencana untuk meminjamkan lagi Diallo ke Atalanta.
Solskjaer sendiri menyatakan Diallo perlu waktu untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan di Inggris.
"Saya tak melihat kendala apa pun, dia akan bersama kami Januari ini dan langsung memperkuat tim. Kami senang akan membawa masuk dia. Dia sudah membuktikan kualitasnya, tetapi dia harus terbiasa bermain di Inggris," ucap pelatih berpaspor Norwegia itu.
Baca Juga: Disokong Carrick dan Kini Fletcher, Solskjaer Pede Tatap Paruh Kedua Musim
Berita Terkait
-
Bursa Transfer Masih Terbuka, Mees Hilgers Bakal Dapat Klub Baru Pekan Ini?
-
Andre Onana Akhirnya Pergi, Rio Ferdinand: MU Tidak Toleransi Pemain Tak Layak
-
Dilema Ruben Amorim Jelang Derby Manchester: Sesko Masih Mandul, Lammens atau Bayindir?
-
Andre Onana: Dibuang Manchester United, Raup Gaji Lebih Besar di Trabzonspor
-
Fabrizio Romano Bantah Barcelona Bakal Pulangkan Rashford ke MU
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
Terkini
-
Marc Klok Ungkap Manfaat Sekembalinya Bela Timnas Indonesia
-
Ups... Pelatih Timnas Korea Selatan U-23 Lirik Cahya Surpriadi
-
Persija Jakarta Hadapi Bali United di JIS, Mauricio Souza Tegaskan Siap Bertanding Kondisi Apapun
-
Jejak Karier Estella Loupatty, Pemain Timnas Putri Indonesia yang Hijrah ke Italia
-
Zinedine Zidane Dikabarkan Siap Kembali Melatih, Prancis Jadi Tujuan Utama
-
Kata-kata Duo Pemain Timnas Indonesia usai Latihan Perdana di Persib Bandung
-
Semen Padang FC Targetkan Tiga Poin Penuh Saat Hadapi PSBS Biak di Liga 1
-
Jalan Tengah Mees Hilgers, Keuntungan Pindah dan FC Twente Tidak Rugi
-
Serius Nih? Rapor Patrick Kluivert dan Gerald Vanenburg di Laga Beruntun Seburuk Ini
-
Isyarat Pengamat Belanda, Mees Hilgers Gagal Bertahan di Eropa?