Suara.com - Manchester United (MU) harus menelan pil pahit kalah empat kali secara beruntun di partai semifinal lintas ajang. Kini banyak yang menilai jika skuat Setan Merah bermental tempe meski punya kualitas bagus, namun pelatih Ole Gunnar Solskjaer menolak stigma tersebut.
Setelah kalah di semifinal Piala Liga Inggris, Piala FA, serta Liga Europa musim lalu, teranyar Manchester United tumbang di laga empat besar Piala Liga kontra sang tetangga, Manchester City.
Mendapat keuntungan bermain di kandang sendiri, Old Trafford, Kamis (7/1/2021) dini hari WIB tadi, Setan Merah justru takluk 0-2 berkat gol-gol John Stones dan Fernandinho di babak kedua.
Permainan Bruno Fernandes dan kawan-kawan memang tak berkembang sepanjang laga dan terlihat bermain di bawah tekanan meski main di rumah sendiri, sebagaimana Manchester City di sisi lain tampil lebih lepas dengan mendominasi ball possession serta lebih banyak melancarkan serangan-serangan sporadis.
Timnya lagi-lagi kalah di semifinal, Ole bersikeras jika ini bukanlah masalah mental ataupun masalah psikologis, yang membuat Manchester United kerap tersandung di laga-laga krusial nan menentukan.
Ole bersikukuh jika Manchester City kali ini memang tampil lebih baik, sesimpel itu.
"Bukan, ini bukan soal psikologis atau soal mental. Ini bukanlah masalah mentalitas," kata Ole seperti dilansir Tribal Football.
"Terkadang, Anda menjumpai tim bagus di babak semifinal dan kali ini kami memang bermain tidak cukup baik. Manchester City tampil lebih baik dari kami, sesimpel itu," celoteh pelatih berusia 47 tahun itu.
"Sekarang ini, City mungkin tim terbaik di Inggris dan kami tidak cukup bagus," kilahnya.
Baca Juga: Kalahkan MU 2-0, Man City Bersua Tottenham Hotspur di Final Piala Liga
"Apa pun itu, kami harus melupakan malam mengecewakan ini. Akhir pekan ini ada laga Piala FA (kontra Watford), lalu kami punya laga besar melawan Burnley dan Liverpool dalam sebulan (di lanjutan Liga Inggris), tiba-tiba kami pun dihadapkan lagi pada laga Liga Europa," pungkas juru taktik berpaspor Norwegia itu.
Berita Terkait
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Bruno Fernandes Buka Suara soal Masa Depan di MU, Ingin Dikenang seperti Francesco Totti
-
Hindari Financial Fair Play, Manchester United Putar Otak Rekrut Pemain Rp1,2 T
-
Demi Rekrut Antoine Semenyo, Manchester United Siap "Tumbalkan" Pemain Ini
-
Terungkap Cara Cerdas Jorge Mendes Bawa Cristiano Ronaldo Pulang ke Manchester United
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Dekatkan Merchandise Resmi ke Bonek dan Bonita, Persebaya Ambil Langkah Tak Biasa
-
Mantan Pelatih Vidal Resmi Ditunjuk Jadi Nakhoda Anyar Persijap Jepara
-
Prediksi Everton vs Arsenal: Ujian Natal The Gunners, Mikel Arteta Wajib Fokus
-
John Herdman Calon Pelatih Timnas Indonesia Punya Pengalaman Redam Ego Bintang Rp1,1 Triliun
-
Runtuhkan Dominasi Thailand, Timnas Futsal Indonesia Juara SEA Games 2025!
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Harry Kane Puji Kualitas Wonderkid 17 Tahun Bayern Munich
-
PT I.League Tak Ubah Jadwal Meski Sejumlah Wilayah di Pulau Sumatra Terdampak Bencana
-
Prediksi Dortmund vs Borussia Monchengladbach: Kevin Diks Cetak Gol Lagi?