Suara.com - Fullback veteran Bali United, Michael Orah menyambut baik rencana vaksinasi yang akan segera dilakukan pemerintah untuk memutus rantai penularan COVID-19, tetapi ia berharap ada jaminan aman dari efek yang ditimbulkan.
"Menurut saya secara pribadi harus ada jaminan vaksin itu bagus atau tidak untuk keselamatan manusia. Kalau tidak ada jaminan yang baik, saya secara pribadi menolak untuk divaksin," ujar pemain berusia 35 tahun itu seperti dikutip dari laman resmi klub.
Pemerintah segera melakukan vaksinasi yang akan dimulai dalam waktu dekat ini. Kabarnya, para atlet juga menjadi prioritas dalam penggunaan vaksin ini selain petugas medis.
Namun, tak sedikit masyarakat yang masih meragukan efektivitas maupun jaminan keamanan saat menerima vaksin, meski presiden memastikan diri menjadi orang pertama yang disuntik.
Orah pun berharap vaksin yang akan digunakan di Indonesia nantinya telah dinyatakan benar-benar aman dan pemerintah harus bisa menjamin serta meyakinkan hal tersebut ke masyarakat luas.
"Vaksin itu harus benar memberikan manfaat baik bukan sembarang vaksin dan bukan menjadi ajang percobaan," tuturnya.
Jika vaksin sudah dipastikan aman serta tersebar luas secara masif dan baik kepada masyarakat terutama ke para atlet, maka ada harapan bahwa sepakbola Indonesia bisa kembali hidup setelah vakum lama.
"Semoga vaksin yang akan disebarluaskan ke masyarakat memang vaksin yang baik. Apalagi jika memang diberikan untuk para atlet dan pihak yang terkait di bidang olahraga. Kami juga sudah rindu dengan kompetisi," tandas mantan pemain Persija Jakarta itu.
[Antara]
Baca Juga: Winger PSS Sleman Sarankan Liga 1 2020-2021 Dibatalkan, Ganti Musim Baru
Berita Terkait
-
Hendra Carabao Dukung Kebangkitan Persma 1960 Manado, Carabao Hydration Jadi Partner Klub Badai Biru
-
Alfeandra Dewangga ke Bali United? Bojan Hodak Ungkap Hal Mengejutkan
-
Pernah Jebol Argentina, Maouri Ananda Tetap Berlatih Meski Bali United Libur 10 Hari
-
Tanggapi Kekalahan Borneo FC dari Bali United, Bojan Hodak: Saya Kepikiran Persija
-
Strategi Jitu Johnny Jansen yang Sukses Hentikan 11 Kemenangan Beruntun Borneo FC
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna