Suara.com - Manchester City berhasil mematahkan rekor milik Arsenal setelah mengalahkan tim kasta kedua Liga Inggris, Swansea City pada putaran kelima Piala FA, Kamis (11/2/2021) dini hari WIB.
Kemenangan 3-1 atas The Swans membuat Manchester City menjadi tim papan atas Inggris pertama yang mencatatkan 15 kemenangan beruntun di semua kompetisi.
Jumlah itu melewati rekor milik Preston North End pada 1892 dan Arsenal pada 1987 yang masing-masing meraih 14 kemenangan beruntun di semua kompetisi.
City memulai rangkaian kemenangan 15 pertandingan mereka dengan kemenangan 1-0 atas Southampton di Liga Premier pada 19 Desember.
Sejak itu, tim asuhan Pep Guardiola mengalahkan Newcastle United, Chelsea, Brighton, Crystal Palace, Aston Villa, West Brom, Sheffield United, Burnley dan Liverpool di Liga Inggris.
Sementara perjalanan mereka juga mencakup kemenangan melawan Arsenal dan Manchester United di Piala Carabao dan kemenangan atas Birmingham. , Cheltenham dan Swansea di Piala FA.
City, bagaimanapun, secara resmi mengklaim bahwa rekor kemenangan beruntun mereka saat ini adalah 20, meskipun ahli statistik tidak menghitung kemenangan adu penalti mereka melawan Wolves di Piala Carabao selama putaran itu pada tahun 2017.
Kemenangan atas Swansea juga merupakan kemenangan ke-200 Guardiola bersama City sejak ia mengambil alih pekerjaan sebagai manajer di Etihad Stadium pada 2016.
"Itu adalah pesan untuk diri kami sendiri - kami datang ke sini untuk memenangkan pertandingan dan itu yang terpenting," kata Guardiola kepada BT Sport dikutip dari Sky Sports, Kamis (11/2/2021).
Baca Juga: Link Live Streaming Swansea Vs Manchester City, Piala FA 11 Februari
"Tapi kami tidak dapat menyangkal betapa senang dan bangga kami karena klub kami memecahkan rekor yang sudah bertahan sangat lama," tambahnya.
Gol dari Kyle Walker, Raheem Sterling dan Gabriel Jesus membuat City unggul tiga gol sebelum Swansea mencetak gol hiburan dengan 13 menit tersisa melalui Morgan Whittaker.
Pasukan Guardiola memiliki kesempatan untuk memperpanjang rekor kemenangan mereka menjadi 16 pertandingan saat menghadapi Tottenham di Liga Inggris pada Minggu (14/2/2021) dini hari WIB.
Berita Terkait
-
Hasil Bola Tadi Malam: Piala FA, Coppa Italia, hingga Copa del Rey
-
Everton Vs Tottenham: The Toffees Menangi Drama Sembilan Gol
-
Gol Telat Iheanacho Loloskan Leicester ke Perempat Final Piala FA
-
Swansea Vs Man City: Bikin Rekor, The Citizen Lolos ke Perempat Final Piala
-
Link Live Streaming Everton vs Tottenham Hotspur, Big Match Piala FA
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Borussia Monchengladbach Dihajar Setengah Lusin Gol, Kevin Diks Cetak Rekor Kebobolan Terburuk
-
Tegas! Ruben Amorim Tak Takut Dipecat Manchester United
-
Prediksi Borneo FC vs Persija Jakarta, Macam Kemayoran Bakal Tidak Mudah Menang
-
Begini Banget Nasibnya, Nilai Kevin Diks Usai Gagal di Borussia Monchengladbach vs Eintracht
-
Timnas Indonesia dan Arab Saudi Gelar TC Perdana di Hari yang Sama, Adu Persiapan Dimulai
-
Dikalahkan Persita, Bojan: Kembali, Kami Gagal Penalti
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert
-
Kata-kata Thom Haye Persib Bandung Kalah dari Persita Tangerang
-
Emil Audero Cedera Apa?
-
Terungkap 2 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Prosesnya Sempat Bermasalah