Suara.com - Nasib buruk tengah menggelayuti Anfield, bagaimana tidak stadion yang terkenal angker sebagai kandang Liverpool kini tak lagi bertuah. The Reds kalah 0-2 saat menjamu Everton dalam derby Marseyside.
Dalam laga yang dihelat pada Minggu (21/2/2021) dini hari WIB itu, Everton unggul lewat gol cepat di menit ke-3 melalui sepakan keras Richarlison usai lolos melewati jebakan offside para pemain belakang Liverpool.
Usai babak pertama ditutup dengan keunggulan Everton 0-1. Tim tamu menggandakan keunggulan mereka di babak kedua lewat penalti Gylfi Sigurdsson di menit ke-83. Jadilah Everton menjadi pemenang dalam derby Marseyside dengan skor akhir 0-2.
Dengan kemenangan ini Everton menempel ketat Liverpool di klasemen sementara Liga Inggris. Kedua tim sama-sama mengumpulkan 40 poin. Liverpool yang ada di peringkat keenam cuma unggul selisih gol, namun Everton menyisakan satu laga belum dimainkan.
Jalannya pertandingan
Kick off babak pertama ditiup wasit, kedua tim langsung bermain terbuka. Everton langsung menggebrak, upaya serangan di menit pertama berbuah tendangan sudut.
Laga baru berjalan tiga menit, Everton langsung unggul lewat kerjasama apik James Rodriguez dengan Richarlison. Umpan manis Rodriguez lewat sodorannya mengecoh para pemain belakang Liverpool, Richarlison yang lolos jebakan offside dengan cerdik melepaskan tendangan kaki kanan mendatar yang tak bisa diadang kiper Allison Becker dan gol! The Toffees unggul 0-1.
Gol tersebut menyengat anak-anak Liverpool dengan berbalik menyerang total pertahanan Everton. Namun tim tamu tak kurang akal, mereka langsung menjaga tempo permainan dengan merapatkan barisan pertahanan sejak lini tengah.
Praktis, meski banyak menguasai bola, Liverpool amat kesulitan menembus ketatnya pertahanan lawan. Mohamed Salah yang biasa bermain cepat kini seperti mati kutu.
Baca Juga: Link Live Streaming Liverpool Vs Everton, Liga Inggris 21 Februari
Begitu juga dengan Sadio Mane yang banyak beroperasi di sayap kiri, permainannya terlihat buntu.
Sementara Roberto Firmino yang diplot sebagai penyerang tengah juga setali tiga uang, dia amat jarang memperoleh peluang apik. Hanya di menit 19 sepakan kerasnya melambung tinggi di atas mistar gawang Everton.
Sementara upaya lain dari Jordan Henderson dan Trent Alexander-Arnold juga hanya menerpa angin ketika mereka mencoba melepaskan tendangan dari luar kotak penalti Everton.
Babak pertama pun ditutup dengan keunggulan sang tamu 0-1.
Babak kedua dimulai, Liverpool kembali memegang kendali permainan. Namun Everton juga makin memperketat pertahanan mereka. Dan lagi-lagi upaya serangan tuan rumah berakhir buntu.
Di menit 50, Sadio Mane memperoleh peluang, namun sundulan lemahnya tak terlalu mengancam, hanya melambung di atas mistar gawang Everton.
Berita Terkait
-
Link Live Streaming Liverpool Vs Everton, Liga Inggris 21 Februari
-
Seandainya Tak Ada Cedera Pemain, Klopp Yakin Liverpool Bisa Susul Man City
-
Prediksi Liverpool Vs Everton, Statistik dan Skor Akhir Pertandingan
-
Intip 7 Fakta Menarik Jelang Southampton vs Chelsea
-
Jadwal Liga Inggris Malam Ini, Ada Big Match Liverpool Vs Everton
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
-
PSSI Masih Bungkam soal Pelatih SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Beri Ultimatum
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-23: Dari 'Puncak' Asia ke Jurang Kehancuran
-
Anomali Erling Haaland, Cetak Quintrick usai Cedera Diseruduk Bus Norwegia
-
Jawab Kritik Gerald Vanenburg Soal Kompetisi U-23, PSSI Kebingungan
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali
-
Vanenburg Pasang Alibi Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Total, Singgung Hak Istimewa STY
-
Penyebab Gerald Vanenburg Salahkan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos Piala Asia 2026
-
Gerald Vanenburg Akui Rafael Struick Alami Penurunan Performa
-
Sentil PSSI, Gerald Vanenburg Siap Latih Tim SEA Games 2025 dengan Syarat