Suara.com - Pelatih Barcelona Ronald Koeman angkat bicara soal kritik yang menghujani salah satu pemainnya, Clement Lenglet. Diberitakan sebelumnya, pemain bertahan asal Prancis itu menangis ketika meninggalkan Camp Nou akhir pekan kemarin.
Minggu (21/2/2021), Barcelona gagal meraup poin penuh di pertandingan La Liga. Menjamu Cadiz di Camp Nou, Barcelona hanya mampu bermain imbang 1-1.
Barcelona bermain dominan dalam pertandingan tersebut. Skuat asuhan Ronald Koeman pun berhasil unggul lebih dulu lewat eksekusi penalti Lionel Messi di menit 32.
Namun sayang, Barcelona gagal mempertahankan kemenangan setelah Cadiz menyamakan kedudukan lewat Alex Fernandez pada menit ke-89, juga lewat titik penalti.
Penalti diberikan wasit menyusul kecerobohan Lenglet yang melanggar pemain Cadiz di kotak terlarang.
Barcelona gagal mengamankan tiga poin, kesalahan pun ditujukan kepada Lenglet.
Menanggapi hal itu, Koeman menegaskan jika tanggung jawab hasil pertandingan berada di pundaknya dan bukan Lenglet.
Bahkan Koeman membela Lenglet yang menurutnya mencoba menebus kecerobohannya ketika melawan Cadiz.
Soal air mata pemain berusia 25 tahun itu, Keoman mengatakan jika Lenglet menanggapinya secara berlebihan atau terlalu terbawa perasaan alias baper.
Baca Juga: Sejarah Baru Liga Champions Menanti Real Madrid di Bergamo
"Saya berbicara dengannya pagi ini," kata Koeman.
"Dia seorang profesional yang sangat baik, hanya saja ia menganggap ini sangat pribadi dan terbawa perasaan," kata Koeman, Selasa (23/2/2021), jelang pertandingan kandang melawan Elche.
"Ini adalah permainan di mana dia bisa melakukan lebih baik dan memang benar dia berada di beberapa momen ketika kami membuat kesalahan, tetapi kami juga membuat kesalahan dalam serangan dan dengan pemain lain."
"Dia juga tidak dapat menerima dan menganggap semua kesalahan adalah miliknya sendiri."
Kecerobohan Lenglet di laga kontra Cadiz bukanlah yang pertama kali. Sebelumnya, Lenglet juga melakukan tindakan ceroboh yang merugikan Barcelona di laga El Clasico kontra Real Madrid. Yaitu menarik kemeja Sergio Ramos di dalam kotak.
Kamis (25/2/2021) dini hari WIB, Barcelona akan menjamu Elche di Camp Nou. Pertandingan ini wajib dimenangkan oleh Barcelona jika ingin menjaga persaingan di papan atas klasemen.
Berita Terkait
-
Junior Kevin Diks Ngamuk Dirumorkan Tak Bakal Main di Tim Utama Barcelona
-
Dilema Barcelona Butuh Duit Banyak Buat Rekrut Bintang Premier League
-
Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid Kokoh di Puncak, Barcelona Terdampar
-
Barcelona Ditahan Vallecano, Hansi Flick Mencak-mencak
-
Skandal LaLiga: Ada Ketidakberesan VAR di Laga Vallecano vs Barcelona
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Gilas Taiwan 6-0, Peringkat FIFA Timnas Indonesia Melonjak
-
Debut Sensasional! Miliano Jonathans Kerasukan Robben, Mauro Zilstra Calon Mesin Gol
-
Timnas Indonesia Lumat Taiwan 6-0: Marc Klok dan Jordi Amat Meriahkan Pesta Gol Garuda
-
Jordi Amat Cetak Gol Cepat, Sananta Menyusul, Timnas Indonesia Tundukkan Taiwan
-
Eks Bek AC Milan Kakha Kaladze Yakin Aksi Demo Didanai Pihak Asing
-
Kisah Pemain Rp307 M Djed Spence: Muslim Pertama yang Tembus Timnas Inggris
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Taiwan: Mauro Zijlstra dan Jonathans Cadangan
-
Bangga! Verdonk, Jonathans, dan Dean James Cetak Sejarah di Europa League
-
Jerman Dipermalukan Slovakia, Schweinsteiger Ngamuk: Malu-Maluin Banget!
-
Legenda Liverpool Hantam Attitude Garnacho Gegara Ponsel, Ada Apa?