Suara.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengakui timnya tidak mengusung target tinggi di Piala Menpora 2021. Target yang tinggi justru dibidik Persib pada kompetisi resmi, yakni di Liga 1 2021 nanti.
Robert mengaku tak mau mengambil risiko dengan memasang target tinggi di Piala Menpora. Dia mengaku tak tergiur dengan hadiah tinggi yang ditawarkan penyelenggara turnamen pramusim itu.
"Saya punya pendapat yang sangat berbeda soal hal ini. Kami melihat turnamen ini dari sudut pandang berbeda, yaitu dari segi teknis sepakbola dan masa depan," ucap Robert seperti dimuat AyoBandung --jaringan Suara.com.
Pelatih kawakan asal Belanda itu mengatakan, melalui turnamen ini para pemain bisa kembali berlatih rutin dan terprogram.
Apalagi, persiapan yang hanya tiga pekan sangat berisiko bagi pemain karena sudah satu tahun tak merasakan pertandingan resmi.
"Turnamen ini tidak terlalu penting dan bukan merupakan hal yang perlu dijalani secara serius. Apa yang paling penting adalah para pemain kembali berlatih penuh," tegasnya.
Situasi saat ini, menurut Robert, bertentangan dengan ilmu dalam sepakbola. Di turnamen nanti, Robert hanya akan memberikan kesempatan bagi pemain menikmati laga sambil memulihakan kebugaran.
"Tugas utama kami di sini adalah untuk memberikan kesempatan kepada pemain menikmati pertandingan, memulihkan kembali kebugaran pemain karena memang mereka butuh hal itu. Dan yang juga penting adalah menghindari para pemain dari cedera," jelasnya.
Kondis Pemain
Baca Juga: Soal Piala Menpora, Arema FC Minta IPW Tak Usah Terlalu Khawatir
Robert mengungkapkan, kondisi dan kesiapan pemain di masa pramusim saat ini berada di dalam kategori normal. Hal itu ia sampaikan setelah mengamati sesi latihan Persib di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung.
Sebelumnya, Persib sempat menggelar Tes Zoladz pada Selasa (2/3/2021) kemarin. Tes tersebut diperuntukkan untuk mengetahui daya tahan tubuh para pemain saat ini.
Selain itu, para penggawa tim Pangeran Biru juga menjalani latihan peningkatan kekuatan.
"Dari yang terlihat, semuanya terlihat normal dalam menjalani pramusim seperti ini. Jadi kami akan memberikan umpan balik kepada mereka," tutur Robert.
Selain daya tahan tubuh dan kekuatan, Robert juga mengukur kemampuan anak-anak asuhnya dalam hal pemulihan kebugaran serta usaha pencegahan cedera.
"Kami mengambil asam laktat pemain setelah menjalani latihan sehingga kami tahu siapa saja yang kurang baik di dalam memulihkan kondisinya. Dari Tes Zoladz kami tahu bagaimana pemain menghindari dirinya dari cedera. Jadi, kami masih memantau segala sesuatunya di saat seperti ini," pungkas eks pelatih PSM Makassar itu.
Berita Terkait
-
Borneo FC Kehabisan Bensin di Super League, Ini Kata-kata Fajar Fathur Rahman
-
Persib Bakal Hadapi Bangkok United, Bojan Hodak Bawa Kabar Bahagia, Apa Itu?
-
2 Kondisi Joey Pelupessy Gabung ke Persib Bandung
-
Lupakan Borneo FC, Persib Bandung Alihkan Fokus Hadapi Bangkok United
-
Alfeandra Dewangga ke Bali United? Bojan Hodak Ungkap Hal Mengejutkan
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Dihajar Filipina, Strategi Indra Sjafri Berantakan
-
Klasemen SEA Games 2025: Vietnam dan Malaysia Main Mata, Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper
-
Hasil Timnas Indonesia U-22 vs Filipina di SEA Games 2025: Garuda Muda Keok
-
Update Calon Pelatih Timnas Indonesia, John Heitinga Tunjukkan Gerak Gerik Aneh
-
Here We Go! Jay Idzes Selangkah Lagi Berseragam AC Milan, Sudah Ada Komunikasi
-
SEA Games 2025: Kadel Arel Gagal Manfaatkan Peluang Emas, Timnas Indonesia Tertinggal dari Filipina
-
Arsenal Kalah Perdana dari Aston Villa, Viktor Gyokeres: Pahit Sih Tapi Ini Sepak Bola
-
Wayne Rooney Sebut Salah Tak Hormati Liverpool, Desak Arne Slot Ambil Tindakan Tegas
-
Meski Sepele, Satu Hal ini Jadi Sinyal Kuat John Heitinga Jadi Pelatih Timnas Indonesia?
-
Gaji Selangit Didapatkan Jay Idzes Jika Gabung AC Milan? Ini Besarannya