Suara.com - Gagalnya pertandingan uji coba antara Timnas Indonesia U-23 dan Tira Persikabo sesuai jadwal awal menjadi pelajaran berharga untuk PSSI perihal perizinan di tengah pandemi COVID-19.
Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, meminta klub untuk mematuhi aturan berlaku jika ingin menggelar pertandingan uji coba.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia U-23 tidak bisa melakukan uji coba melawan Tira Persikabo, Rabu (3/3/2021) lantaran tidak ada izin dari kepolisian. Sebetulnya, PSSI telah mengajukan izin namun memang dadakan.
Selain itu, ada beberapa hal yang belum dipenuhi oleh PSSI terkait persyaratan. Sehingga Polri tidak mengizinkan pertandingan tersebut digelar.
Polri butuh waktu untuk mempelajari sebelum memutuskan memberikan izin. Disebutkan dalam aturan permohonan izin keramaian maksimal tujuh hari sebelum pertandingan dimulai.
Iriawan meminta tim-tim Liga 1 belajar banyak dari kasus yang terjadi ini. Izin harus diurus sebaik-baiknya jika pertandingan uji coba bakal digelar, supaya tidak terjadi masalah mengingat di tengah masa pandemi COVID-19.
"Tentunya demikian, kalau federasi pusat minta izin, tentu klub harus demikianlah. Izin ke Polda setempat kalau klub akan melakukan friendly match. Minta izinlah sehingga nanti dijaga betul sama pihak kepolisian," kata Iriawan saat jumpa pers virtual, Jumat (5/3/2021).
"Setelah ada SOP, sekali lagi, juga harus minta izin pihak kepolisian salah satu tugas polisi antisipasi penyebaran COVID-19 terhadap kerumunan dan lain sebagainya," tambah lelaki yang akrab disapa Iwan Bule tersebut.
PSSI bersyukur uji coba Timnas Indonesia U-23 digeser ke lain waktu dengan bantuan dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali. Menpora memberikan rekomendasi kepada kepolisian bahwa uji tanding tersebut berlangsung dengan protokol kesehatan (prokes) ketat.
Baca Juga: PSSI Minta Pemain Kontrol Selebrasi Gol di Piala Menpora
Hal hasil, Polri izinkan pertandingan uji coba melawan Tira Persikabo akan berlangsung pada Jumat (5/3/2021). Dua hari setelahnya armada Shin Tae-yong akan menjajal kekuatan Bali United.
Berita Terkait
-
Heboh Mantan Tukang Bangunan Dirumorkan Bakal Latih Timnas Indonesia?
-
Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
-
Meski Telah Pulih, Cedera Ole Romeny di Piala Presiden Masih Berimbas hingga Kini
-
Setali Tiga Uang, 4 Raksasa Sepak Bola ASEAN Dirundung Permasalahan dan Skandal!
-
Timnas Indonesia Disebut Cerah Usai Gagal ke Piala Dunia 2026, Kenapa?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Legenda Persib Bandung Sebut Bojan Hodak Cocok Latih Timnas Indonesia
-
Ruang Ganti Madrid Memanas! Xabi Alonso Disebut Sok Pep Guardiola
-
Heboh Mantan Tukang Bangunan Dirumorkan Bakal Latih Timnas Indonesia?
-
Siapa Oscar Garcia? Eks Rekan Kluivert yang Dirumorkan Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Pernyataan Lengkap Vinicius Jr: Saya Minta Maaf, Saya Cuma Emosi
-
Kutukan Trofi Cristiano Ronaldo!5Tahun Tanpa Gelar, Sudah Waktunya Pensiun?
-
Persib Bandung Hadapi Jadwal Padat, Beckham Putra Optimistis Lanjutkan Tren Positif
-
Sebelum Rekrut Garnacho, Chelsea Mau Boyong Bintang Inggris Berbandrol Rp2 Triliun
-
Toni Kroos Kritik Taktik Hansi Flick Saat Barcelona Dihajar Real Madrid
-
Permata Barcelona Jadi Incaran PSG, Berani Bayar Berapa?