Suara.com - PSM Makassar akan melakoni laga kedua Grup B Piala Menpora 2021 melawan Bhayangkara Solo FC. Pertandingan itu akan berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (27/3/2021).
Duel dua kesebelasan ini diprediksi bakal berlangsung sengit mengingat baik PSM Makassar maupun Bhayangkara Solo FC sama-sama meraih kemenangan di laga perdana.
PSM sebelumnya berhasil mengalahkan Persija 2-0. Sementara Bhayangkara Solo FC sukses menundukan Borneo FC dengan skor 1-0.
Tentunya, PSM atau Bhayangkara sama-sama ingin mendapatkan kemenangan di laga ini. Perolehan tiga poin membuat langkah salah satu tim untuk melaju ke fase knock-out jadi sedikit lebih mudah.
Gelandang Bhayangkara Solo FC, Evan Dimas Darmono menegaskan timnya tak boleh lengah dalam laga ini. PSM Makassar siap menyakiti lawan yang membuat kesalahan.
"Tentunya kami harus lebih fokus dan tidak boleh meremehkan siapa pun lawan yang akan kami hadapi," kata Evan Dimas, dikutip dari laman resmi klub.
"Tim pasti ingin kembali memetik kemenangan, sama halnya saya pribadi yang ingin meraih poin penuh di setiap pertandingan yang dijalani," ia melanjutkan.
Di atas kertas, The Guardian --julukan Bhayangkara Solo FC-- lebih diunggulkan. Hal ini merujuk skuad tim asuhan Paul Munster yang dihuni banyak pemain bintang.
Selain Evan Dimas, nama-nama langganan Timnas Indonesia seperti Andik Vermansah, hingga Muhammad Hargianto merupakan pilar utama dari Bhayangkara.
Baca Juga: Boyong Pemain asal Prancis, Persiraja Punya 3 Pemain Asing di Piala Menpora
Beda dengan PSM yang hanya mengandalkan pemain-pemain lokal serta putra daerah. Namun, dengan skuat yang terbilang apa adanya, PSM terbukti tak bisa dipandang sebelah mata.
Kemenangan atas Persija Jakarta yang secara materi pemain lebih, bisa menjadi bukti sekaligus alarm bagi Bhayangkara Solo FC jelang pertandingan ini.
Dua pemain lokal, Patrich Wanggai dan Yakob Sayuri, sukses tampil menggebrak. Terlebih Yakob Sayuri bisa mencetak satu gol plus satu assist untuk membawa PSM menang atas Persija.
Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batolla, menyebut penampilan trengginas anak asuhnya ini merupakan wujud dari semangat pantang menyerah dari skuad Juku Eja.
"Kami memang berkekuatan pemain lokal, tapi akan kami lawan dengan semangat dan kerja keras hingga peluit terakhir," ujar Syamsuddin.
Perkiraan Susunan Pemain
Berita Terkait
-
Borneo FC vs Persija: Macan Kemayoran Wajib Menang Agar Presiden Tenang
-
Kiper Bhayangkara Solo FC Enggan Terbebani Lawan PSM Makassar
-
Pelatih Bhayangkara Solo FC Enggan Remehkan PSM Makassar
-
3 Poin, Target Andik Vermansah di Laga PSM Makassar Vs Bhayangkara Solo FC
-
Panpel Piala Menpora Distribusikan Fee Pertandingan Sebesar Rp2,5 Miliar
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
Terkini
-
Claudio Marchisio: Steven Gerrard Pengumpan Terbaik Sepanjang Masa!
-
Pelatih Irak Ngamuk! Graham Arnold: AFC Anak Emaskan Qatar dan Arab Saudi
-
Kondisi Terkini Donny Warmerdam, Sudah Lepas Gips dan Butuh 4 Minggu untuk Pulih
-
Badai Cedera, 5 Pilar Liverpool Terancam Absen Saat Lawan Manchester United
-
Suporter Timnas Indonesia: Pecat Patrick Kluivert Si Pengecut!
-
Andre Rosiade Ungkap Timnas Indonesia Dikuasai 2 Sosok Inisial S, Izinkan Pemain Podcast di Arab
-
Mencekam! Detik-detik Rekan Pemain Keturunan Indonesia Tak Bergerak Usai Benturan Keras
-
Pelatih Irak Sindir Arab Saudi Usai Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Ada Pemain Keturunan Indonesia di Cape Verde, Ibunya Lahir di Bandung
-
Beda dengan PSSI, Federasi Sepak Bola Swedia Langsung Pecat Pelatih Usai Gagal