Suara.com - Rekor kemenangan 12 pertandingan tandang beruntun Manchester City berakhir di markas Brighton & Hove Albion ketika The Citizens takluk 2-3 dari tuan rumah dalam laga pekan ke-37 Liga Inggris di Stadion Amex, Selasa waktu setempat atau Rabu (19/5/2021) dini hari WIB.
City mengalami kerugian besar ketika harus tampil dengan 10 pemain sejak menit ke-10 karena kartu merah yang diterima Joao Cancelo, saat mereka sudah memimpin lewat gol cepat Ilkay Gundogan.
Situasi 10 lawan 11 awalnya tampak tidak terlalu mempengaruhi City yang mampu menggandakan keunggulan melalui Phil Foden, tetapi perlahan tapi pasti ketimpangan membuat tim besutan Pep Guardiola kehilangan kendali permainan.
Brighton mampu bangkit dari ketertinggalan dan membalikkan keadaan melalui gol-gol Leandro Trossard, Adam Wesbter dan Daniel Burn untuk meraih kemenangan atas City.
Hasil itu tak mempengaruhi posisi City yang sudah juara dan duduk di puncak klasemen dengan koleksi 83 poin, sedangkan Brighton (41) naik ke peringkat 15, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Pertandingan belum genap berusia dua menit saat City membuka keunggulan melalui tandukan Gundogan menyambut umpan silang akurat kiriman Riyad Mahrez.
Sayangnya pada menit kesembilan Cancelo melakukan pelanggaran di dekat kotak penalti terhadap Danny Welbeck yang tengah memimpin situasi serangan balik. Pelanggaran itu langsung disambut wasit Stuart Atwell dengan merogoh kartu merah dari sakunya dan belakangan keputusan itu didukung oleh VAR.
Tim besutan Graham Potter tak mampu mencetak gol balasan kendati hanya menghadapi 10 pemain hingga turun minum.
Malahan, tiga menit memasuki babak kedua City lah yang mencetak gol lagi ketika Foden merangsek dari sisi kiri dan melepaskan tembakan yang memaksa kiper Robert Sanchez kembali memungut bola dari dalam gawangnya.
Baca Juga: Dihadiri 10 Ribu Penonton, MU Main Memble Usai Diimbangi Fulham 1-1
Gol itu rupanya justru melecut semangat para pemain Brighton yang berhasil memangkas ketertinggalan ketika Trossard memanfaatkan kesalahan umpan Rodri Hernandez, merangsek ke dalam kotak penalti City dan melepaskan tendangan keras yang membuat kedudukan jadi 1-2.
Brighton merebut kendali permainan dan pada menit ke-72 kerja keras mereka akhirnya berbuah gol kedua saat Gross mengirimkan umpan silang bagus dari sisi kanan yang dikonversi oleh Webster untuk menjebol gawang City.
City nyaris merestorasi keunggulan mereka pada menit ke-75, tetapi tembakan keras Mahrez bisa dimentahkan Sanchez dan kiper asal Spanyol itu segera mengamankan bola muntah sebelum disambar oleh Foden.
Semenit berselang, Brighton menuntaskan kebangkitan mereka saat kiper Ederson Moraes gagal melakukan penyelamatan sempurna atas tembakan Burn dan bola muntah disambar oleh bek sayap tuan rumah itu demi membawa The Seaguls berbalik unggul 3-2 atas sang juara.
Semenjak unggul Brighton memilih bermain pragmatis dan menebalkan pertahanan mereka, hingga mampu menjaga keunggulan termasuk lewat penyelamatan gemilang Sanchez atas tembakan Gabriel Jesus pada menit pertama injury time demi mengunci kemenangan tuan rumah.
Itu merupakan kemenangan perdana Brighton atas City di era Liga Premier, serta menyudahi paceklik tiga poin kontra The Citizens sejak 1989.
Berita Terkait
-
Dihadiri 10 Ribu Penonton, MU Main Memble Usai Diimbangi Fulham 1-1
-
Chelsea vs Leicester City: Menang 2-1, The Blues Rebut Posisi Tiga
-
Tajir! Pemilik Man City Tanggung Ongkos Fans Nonton Final Liga Champions
-
Link Live Streaming Chelsea vs Leicester City, Liga Inggris 19 Mei 2021
-
Pemain Man City Baik-baikin Guardiola Jelang Final Liga Champions, Kenapa?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Tak Ada Grup Neraka Hasil Drawing Piala Dunia 2026, Ini Daftarnya
-
Media Vetnam: Filipina Kuda Hitam, Timnas Indonesia Calon Juara SEA Games 2025
-
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia U-22 vs Filipina, Komposisi Gahar di Perdana SEA Games 2025
-
PSSI Diminta Rekrut Pelatih DNA Piala Dunia, Siapa Dia?
-
Masuk Grup Neraka Piala Dunia 2026, Thomas Tuchel Bilang Inggris vs Kroasia Bakal Sengit
-
2 Kata Ajaib Penerus Patrick Kluivert Usai Hasil Drawing Piala Dunia 2026
-
Ronald Koeman Sumringah Belanda Dapat Grup Ringan di Piala Dunia 2026, tapi Cuaca Jadi Ancaman
-
Herve Renard Akui Arab Saudi Masuk Grup Neraka, Sebut Spanyol Tim Terbaik Dunia
-
4 Pemain Keturunan Jadi Andalan Terakhir Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Filipina Diam-diam Ancam Timnas Indonesia di SEA Games 2025, Janji Bakal Hancurkan Lawan