Suara.com - Kylian Mbappe memimpin Paris Saint-Germain mempertahankan trofi Piala Prancis selepas membekuk AS Monaco 2-0 dalam partai final di Stade de France, Saint-Dennis, Rabu waktu setempat atau Kamis (20/5/2021) dini hari WIB.
Mbappe berkontribusi besar atas raihan kali ini setelah menyajikan assist untuk gol pembuka yang dicetak Mauro Icardi sebelum menjebol gawang Monaco melengkapi kemenangan PSG di pengujung laga.
Mauricio Pochettino meraih trofi keduanya hanya dalam kurun waktu lima bulan lebih melatih PSG, setelah memenangi Trophee des Champions (setara Community Shield) pada pertengahan Januari lalu.
PSG semakin mantap sebagai tim tersukses di kancah Piala Prancis dengan koleksi 14 trofi juara, yang enam di antaranya mereka raih dalam tujuh musim terakhir, demikian catatan laman resmi FFF.
Mbappe dkk tampil agresif sejak awal laga, hampir tak memberikan ruang serangan bagi Monaco dan dominasi itu dilegalisir dengan keberhasilan Icardi membuka keunggulan PSG pada menit ke-19.
Gol itu sepenuhnya kreasi dari Mbappe, yang merebut bola dari penguasaan Axel Disasi di luar kotak penalti Monaco sebelum ia berhadapan satu lawan satu dengan kiper Radoslaw Majecki.
Alih-alih bersikap egois, Mbappe mengirimkan umpan tarik kepada Icardi yang berdiri bebas dan tinggal menyontek bola ke gawang yang sudah tak bertuan.
Monaco berusaha keras untuk mencetak gol balasan, tetapi serangan mereka selalu patah sebelum bisa memasuki pertahanan PSG.
Pada menit ke-33, PSG nyaris menggandakan keunggulan mereka, sayang tembakan keras Alessandro Florenzi bisa ditepis secara gemilang oleh Majecki ke atas mistar gawang.
Baca Juga: Hasil Liga Prancis: Lille Diimbangi Etienne, Peluang Juara PSG Terbuka Lagi
Keunggulan PSG bertahan hingga turun minum dan Niko Kovac berusaha mengubah keadaan dengan memasukkan Krepin Diatta menggantikan Ruben Aguilar saat mengawali babak kedua.
Pergantian itu sempat mengubah atmosfer permainan Monaco yang nyaris menyamakan kedudukan pada menit ke-51, ketika umpan tarik Caio Henrique disambut tembakan sentuhan pertama Wissam Ben Yedder, tetapi kiper Keylor Navas melakukan penyelamatan menghalau bola menggunakan dadanya.
Peluang-peluang Monaco terus tak membuahkan hasil, termasuk tembakan Gelson Martins yang membentur mistar gawang dan sepakan voli Diatta masih bisa diamankan Navas.
Pada menit ke-80 Mbappe cermat melihat Majecki berdiri di luar areanya sehingga melepaskan tembakan jarak jauh yang sayangnya masih menghantam mistar gawang.
Semenit berselang, Mbappe akhirnya betul-betul menggandakan keunggulan PSG dengan tembakan congkel yang memperdaya Majecki memanfaatkan umpan terobosan Angel Di Maria. Wasit Francois Letexier dan VAR sempat meninjau dugaan offside sebelum mengesahkan gol tersebut.
Monaco terus berjibaku, tapi peluang lain yang tercipta semenit jelang bubaran waktu normal lewat sepakan Stevan Jovetic masih melenceng di sisi kiri gawang dan PSG cukup nyaman menjaga keunggulan hingga peluit tanda laga usai terdengar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Marselino Ferdinan Minggir, Pemain Keturunan Bali Subur Gol di Liga Australia
-
Mengerikan Ambisi Nova Arianto di Timnas Indonesia
-
PSSI Akhirnya Ngaku Belum Punya Roadmap Sepak Bola Nasional, Kasih Janji Manis Ini ke Suporter
-
Rusia Rancang Piala Dunia Tandingan, Peluang Timnas Indonesia Ikut Tampil
-
Kebijakan Indra Sjafri Bikin Persija Bingung: Souza Belum Tahu Nasib Dony dan Rayhan
-
Ada Faktor yang Bikin Jesus Casas dan Timur Kapadze Bisa Gagal Latih Timnas Indonesia
-
Kisi-kisi Calon Pelatih Timnas Indonesia, Nama Timur Kapadze Tercoret dari Daftar
-
Kalahkan Persik Kediri, Mauricio Souza: Kami Lebih Baik dari Lawan Sepanjang Pertandingan
-
Media Luar Negeri Sebut Ole Romeny Disebut Alami Penurunan Performa
-
Gak Semua Free, Exco PSSI Sebut Beberapa Calon Pelatih Timnas Indonesia Masih Terikat Kontrak