Suara.com - Setelah lima tahun, Portugal akan kembali bentrok menghadapi Prancis di ajang Euro 2020. Portugal yang menyandang sebagai jawara Euro 2016 kini tengah menghadapi tekanan besar untuk lolos dari penyisihan Grup F.
Seperti diketahui, Portugal secara mengejutkan takluk atas Jerman dengan skor yang cukup mencolok. Seperti dikutip dari Goal.com, kekalahan 4-2 dari Jerman merupakan rekor pertama kalinya bagi Portugal kebobolan 4 gol dalam tujuh tahun terakhir.
Hasil jeblok itu pun kini membuat situasi Portugal seperti dejavu ketika harus tertatih-tatih melewati fase grup pada Euro 2016 silam.
Pada Euro 2020 kali ini, target kemenangan wajib diperoleh Portugal untuk tetap menjaga asa lolos dari fase grup F yang disebut sebagai grup neraka.
Untuk mencapai itu Cristiano Ronaldo dkk harus menghadapi lawan yang tentu tak mudah. Yap, Prancis memang pernah takluk atas skuat berjuluk Selecao das Quinas tersebut pada final Euro 2016.
Namun kekalahan memilukan tersebut mampu dibalas skuat Les Bleus di ajang Nations League dengan kemenangan tipis 1-0 atas Portugal. N'Golo Kante menjadi pahlawan kemenangan Prancis pada ajang yang digelar November 2020 lalu tersebut.
Selain itu tim yang menyandang predikat kampium Piala Dunia 2018 tersebut kini tengah dalam posisi yang tanpa beban mengingat pada laga terakhir meski ditahan imbang Hungaria tetapi posisinya masih aman di puncak klasemen Grup F.
Disamping harus menghadapi tim kuat Prancis yang tentu juga mengincar kemenangan untuk mengamankan posisi, nasib Portugal juga bakal ditentukan oleh laga Jerman vs Hungaria. Sebab apabila Hungaria mampu menumbangkan Jerman, maka anak asuh Fernando Santos wajib angkat koper lebih awal dari gelaran Euro 2020.
Walau punya tekanan yang besar, toh Portugal bukanlah tim kemarin sore. Patut diingat bahwa Portugal tercatat tak pernah gagal untuk lolos dari babak penyisihan grup selama tujuh penampilan mereka di ajang kejuaraan Eropa tersebut.
Baca Juga: Jerman vs Hungaria di Grup F Euro 2020: Jadwal, Prediksi, Link Live Streaming
Adu cerdik
Jelang melakoni laga pamungkas Grup F, baik Portugal maupun Prancis meraih hasil kurang maksimal.
Prancis yang diprediksi mampu meraih poin sempurna saat hadapi Hungaria, secara mengejutkan dipaksa berbagi angka setelah laga berakhir 1-1. Sementara Portugal hancur lebur usai ditekuk Jerman 2-4.
Menghadapi laga penghabisan, kedua tim yang sudah mengenal satu dengan lainnya harus bermain cerdik untuk bisa memetik kemenangan.
Dilansir dari Sportsmole, pelatih Portugal Fernando Santos besar kemungkinan akan melakukan rotasi pada skuatnya berkaca dari hasil buruk menghadapi Jerman. Rafa Silva dan Renato Sanches kemungkinan jadi kandidat kuat yang bakal masuk skuat utama.
Sementara untuk Prancis, meski Ousmane Dembele main kurang maksimal akibat cedera di laga kontra Hungaria, Didier Deschamps tak terlampau khawatir.
Tag
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Rapor Nathan Tjoe-A-On Lawan vs Tim Geypens: Derby Indonesia di Eerste Divisie
-
Alami Cedera di Emirates! Gabriel Magalhaes Tersungkur Saat Bela Brasil, Arteta Pusing Berat
-
MU Menyimpang, Eric Cantona Lebih Pilih Dukung Klub Kasta Ketiga
-
Panas! Emiliano Martinez dan Gattuso Saling Serang Gegara Format Kualifikasi Piala Dunia
-
Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp1,3 T Jagokan AC Milan Raih Scudetto
-
James de Vos Wonderkid FC Utrecht, Pemain Keturunan Semarang Paket Komplet
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Here We Go! Update Pelatih Timnas Indonesia, Timur Kapadze Tinggal Tanda Tangan
-
Manchester City Sudah Tentukan Pengganti Pep Guardiola, Siapa Dia?
-
Timnas Brasil Mengerikan Lagi: Kebangkitan Casemiro di Era Carlo Ancelotti