Suara.com - Kapten Kroasia Luka Modric yakin timnya mampu mengalahkan Spanyol di babak 16 besar Euro 2020. Sempat terseok di awal fase grup, Modric mengklaim jika Vatreni berbahaya bagi setiap lawan, tidak terkecuali Spanyol.
Kroasia berhasil lolos dari lubang jarum dan berhasil melaju ke babak 16 besar Euro 2020 usai mengalahkan Skotlandia di laga pamungkas Grup D pada 23 Juni.
Dalam laga itu, Modric menyumbang satu gol kemenangan Vatreni di menit 62 lewat aksinya yang memukau. Sedangkan dua gol Kroasia lainnya dicetak oleh Nikola Vlasic dan Ivan Perisic. Sementara satu gol balasan Skotlandia dicetak oleh Callum McGregor.
Mengalahkan Skotlandia 3-1, Modric menyatakan jika kepercayaan diri skuad Kroasia semakin besar dan siap menghadapi Spanyol di babak 16 besar yang digelar Senin, 28 Juni, di Kopenhagen.
"Saya sangat senang atas kemenangan ini dan lolos," kata Modric.
"Gol itu sangat berarti bagi saya. Kami tidak bermain bagus di dua pertandingan pertama," sambungnya.
"Akan tetapi ketika kami bermain seperti ini, kami berbahaya bagi siapa pun (termasuk Spanyol)," tambahnya seperti dimuat Marca, Kamis (24/6/2021).
Gol Modric ke gawang Skotlandia banjir pujian. Salah satunya datang dari eks penggawa Manchester United Roy Keane.
Roy Keane mengaku tercengang dengan gol pemain berusia 35 tahun itu di Hampden Park.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Dilempari Botol Coca-cola dan 4 Berita Bola Terkini
"Itu adalah gol brilian dari pemain brilian," kata Keane.
"Berapa umurnya, 35? Saya tidak berpikir saya mencetak gol seperti itu sepanjang karier saya."
Modric juga memberikan operan paling banyak, membantu gol ketiga Ivan Perisic dan menjadi yang terjauh dari siapa pun untuk Kroasia di Euro 2020, kecuali Mateo Kovacic.
"Dia selalu meninggalkan hatinya di lapangan," kata mantan pemain internasional Kroasia Robert Spehar.
"Dia adalah orang yang memberi kami kemenangan itu. Bermain seperti yang dia lakukan luar biasa. Tidak ada alasan baginya untuk pensiun dari tugas internasional - dia bisa melanjutkan selama dua atau tiga tahun lagi."
Pujian tidak berhenti sampai di situ.
Berita Terkait
-
Potensi Besar, Gerard Pique Optimis Timnas Indonesia Bisa Tampil di Piala Dunia
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Kroasia Lolos ke Piala Dunia 2026! Modric dan Perisic Masih Jadi Motor, Faroe Ditundukkan 3-1
-
Biaya Kemahalan, Liverpool Batal Punya 'Adik' di Liga Spanyol
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
32 Negara Sudah Lolos! Peta Persaingan Tiket Piala Dunia 2026 Makin Panas
-
Rp288 Miliar! Harga yang Dibayar Neymar untuk Kuasai Nama Pele
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Cara Ruben Amorim Bikin Harry Maguire Muak dan Ingin Cabut dari Old Trafford
-
Liverpool Resmi Ditinggal Mohamed Salah pada Desember 2025
-
Erling Haaland Buka Suara Soal Duel Panas Lawan Mancini: Dia Bikin Kesal!
-
Bakat Muda Jawa-Belanda, Pemain Keturunan Indonesia Ikai Muhamad Torehkan 12 Gol!
-
Jurgen Klopp Comeback: Punya Pekerjaan Baru di Piala Dunia 2026
-
Apa Rahasia Timnas Norwegia Bisa Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 27 Tahun?
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet