Suara.com - Manajer Inggris Gareth Southgate mengatakan fans timnya bisa mencoba mengintimidasi Italia tetapi harus tetap menghormati dan tidak mencemooh lagu kebangsaan mereka menjelang final Kejuaraan Eropa di Stadion Wembley, Senin (11/7/2021) dini hari WIB.
Sekelompok pendukung Inggris mencemooh ketika lagu kebangsaan Denmark dimainkan sebelum pertandingan semifinal Euro 2020. Ejekan juga terdengar ketika lagu kebangsaan Jerman dimainkan di Wembley ketika Inggris mengalahkan tim asuhan Joachim Loew pada babak 16 besar.
Badan sepak bola Eropa UEFA mendenda Asosiasi Sepak Bola Inggris 30.000 euro (sekitar Rp516,2 juta) setelah penunjuk laser diarahkan kepada kiper Denmark Kasper Schmeichel.
"Penting bahwa fans kita selalu menghormati lawan dan kita tahu bahwa faktanya ketika kami bermain di luar negeri dan penggemar mencemooh lagu kebangsaan kita itu mungkin bahkan lebih menginspirasi kami, maka saya kira itu tidak akan membantu tim," kata Southgate kepada wartawan pada Sabtu seperti dikutip Antara dari Reuters.
"Saya kira kita bisa mengintimidasi tim dengan mengejek dalam pertandingan, tapi beda untuk lagu kebangsaan. Saya pikir kita harus menghormati."
Mantan pemain nasional Inggris Gary Lineker meminta hal serupa kepada fans negara tersebut pekan lalu.
"Jika Anda cukup beruntung untuk mendapat tiket final, tolong, tolong jangan mencemooh lagu kebangsaan Italia," cuit Lineker pada Twitter Kamis. "A/ Itu sesuatu yang luar biasa dan layak didengarkan. B/ Itu sangat kasar, tidak sopan, dan sama sekali tidak berkelas."
Inggris belum pernah memenangi turnamen utama sejak satu-satunya sukses pada Piala Dunia 1966 dan negara tersebut sangat ingin mengakhiri penantian itu saat ini.
Baca Juga: 4 Fakta Butter, Lagu BTS yang Akan Diputar di Partai Final Euro 2020
Berita Terkait
-
Tak Lagi Buru Bintang Mahal, Ini Strategi Baru Transfer Manchester United
-
Komentar Penyerang Keturunan Medan Bikin Timnas Indonesia Tenang, Kenapa?
-
Cristiano Ronaldo Sindir Manchester United: Tak Punya Mental Juara, Arsenal Lebih Siap!
-
Ruud Gullit Bongkar Biang Kerok Krisis Liverpool di Tangan Arne Slot
-
Makna Haru di Balik Selebrasi Declan Rice: Aku Tahu Dia Menonton di Atas Sana
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Pecat Patrick Vieira, Genoa Tunjuk Legenda AS Roma sebagai Pengganti
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Persija Jakarta Yakin Permalukan Arema FC, Punya Banyak Jeda Waktu Kumpulkan Strategi dan Tenaga
-
Gebrakan Zohran Mamdani! Walikota New York Minta FIFA Turunkan Harga Tiket Piala Dunia 2026
-
Hasil Terawang Pelatih Klub Top Super League Timnas Indonesia U-17 vs Brasil
-
Legenda Fernando Redondo: Pangeran Bernabeu yang Menolak Potong Rambut
-
Pemain Keturunan Batak Janji Mati-matian Lawan Brasil, Fokus Kontrol Pertandingan
-
Kebobolan 2 Gol dalam 15 Menit, Hansi Flick Ogah Ubah Gaya Main Barcelona
-
Perang Papan Tengah BRI Super League Bali United vs Bhayangkara, Siapa Raih Poin Penuh?
-
Kurang Cepat, Timnas Indonesia Kecolongan Satu Calon Pelatih Top dari Klub Italia