Suara.com - Klub Liga 2, PSPS Riau telah menyelesaikan dua dari empat kasus sengketa gaji yang kini ditangani oleh NDRC (National Dispute Resolution Chamber) Indonesia sejak 1 Maret lalu.
PSPS Riau memang diharuskan membayar tunggakan gaji empat pemain mereka yang berjumlah sekira Rp 105 juta.
NDRC memberikan waktu 45 hari pelunasan dan kika tidak, maka ada sanksi yang bakal diterima PSPS. Tentu melihat waktu yang ada, tanggal tersebut telah jatuh tempo.
Namun, NDRC menerima laporan bahwa gaji dua dari empat pemain tersebut telah dilunasi PSPS.
Terkait hal ini, Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) pun menyampaikan apresiasi.
"Berdasarkan informasi yang kami terima dari dua pemain PSPS, klub PSPS akhirnya telah melunasi tunggakan tersebut," demikian pernyataan APPI dalam rilis yang diterima Suara.com, Jumat (23/7/2021).
"APPI memberikan apresiasi atas pelunasan ini terhadap klub PSPS Pekanbaru, yang telah mentaati putusan NDRC nomor: 014/NDRC/I/2021 dan 015/NDRC/I/2021."
Lebih lanjut, APPI berharap PSPS juga dapat segera menyesaikan tunggakan untuk dua pemain lainnya. Mengingat tunggakan memang belum dilunasi seluruhnya, larangan PSPS untuk mendaftarkan pemain dalam tiga periode transfer praktis masih berlaku. Tentu, PSPS juga harus melunasinya jika ingin ikut Liga 2 2021.
"Atas belum juga dipenuhinya putusan tersebut, sanksi larangan pendaftaran pemain di tiga periode pendaftaran terhadap PSPS masih berlaku."
Baca Juga: Paul Pogba Datang ke PSG, 9 Pemain Bakal Jadi Tumbal
Berita Terkait
-
Championship 2025/2026 Sudah Bergulir, 8 Tim Masih Tunggak Gaji Pemain
-
Joey Pelupessy Emosional Usai Bikin Rekor Gila: Kemenangan Besar dan Pantas!
-
Panas! Championship 2025 Resmi Kick-Off 12 September, Siapa Jadi Laga Pembuka?
-
Dari Perserikatan ke BRI Super League: Era Baru dan Sejarah Para Juaranya
-
Ini 4 Klub Super League yang Terjerat Skandal Memalukan Tunggak Gaji Pemain
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Blak-blakan Soal Nasib Tragis Mees Hilgers, Pelatih FC Twente: Tidak Akan Berubah
-
Timnas Indonesia Didoakan Orang Penting Lolos ke Piala Dunia 2026 Jumpa Belanda
-
Jay Idzes Bakal Duel Lawan Top Skor Sementara Serie A Italia di Pekan Ini
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang