Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali meminta PSSI menyiapkan pernyataan tertulis dari pemain dan klub terkait komitmen menjalankan protokol kesehatan selama Liga 1 2021/2022 bergulir.
Ini dilakukan demi menjaga komitmen bersama patuh dalam protokol kesehatan (prokes) mengingat kompetisi berjalan di tengah pandemi Covid-19.
Adapun Liga 1 2022/2022 dijadwalkan bergulir pada 20 Agustus mendatang. Berbeda dari sebelum-sebelumnya, kompetisi kali ini berjalan dengan berbagai aturan yang beda.
Penyelenggaraan kompetisi yang telah disepakati oleh PSSI, PT LIB, dan 18 klub Liga 1 pada 20 Agustus juga mendapat dukungan dari pemerintah. Oleh karena itu, menpora meminta komitmen seluruh pihak yang terlibat.
"Yang saya tangkap dari yang disampaikan PSSI bahwa mereka secara teknis pasti akan dilakukan secara ketat untuk protokol kesehatan. Protokol ketat, pasti itu, karena itu akan mengikat untuk semua orang," kata Menpora saat sesi jumpa pers virtual, Jumat (6/8/2021).
"Saya harap PSSI dan LIB untuk membuat itu sebagai pegangan tertulis, dan saya kira itu suatu hal yang tidak sulit ya bagi pemain dan bagi klub yang keinginan untuk ikut di dalam kompetisi ini sudah benar-benar bulat. Pasti hal seperti itu bukan hal yang sulit untuk mereka patuhi," jelasnya.
Adapun menpora juga mengingatkan beberapa hal kepada PSSI dan PT LIB selama kompetisi bergulir. Pemantauan secara ketat juga bakal dilakukan Kemenpora untuk memastikan liga bergulir sesuai rencana.
"Saya senang PSSI dan LIB memaparkan terkait itu kepada kami sehingga saya bilang di rapat tidak ada satupun yang keberatan, silahkan jalan, tinggal ya teknis lebih didetailkan lagi," ungkap menpora.
"Nah kalau detailnya, kan itu kan sudah urusannya penyelengara dengan pihak Mabes Polri," pungkasnya.
Baca Juga: Menpora: Kompetisi Liga 1 dan 2 Siap Bergulir dengan Protokol Kesehatan Lebih Ketat
Adapun Liga 1 musim direncanakan berlangsung dalam enam series. Setiap seri-nya akan digelar selama tujuh sampai delapan kali pertandingan.
Seri pertama rencananya akan bergulir di Banten, Jakarta, dan sebagian Jawa Barat. Sementara series kedua masih melihat situasi dan kondisi Covid-19.
Berita Terkait
-
Media Vietnam Heran Target Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 Bukan Medali Emas
-
Dikontak PSSI, Timur Kapadze Selangkah Lagi Latih Timnas Indonesia?
-
Media Uzbekistan: Timur Kapadze Hampir Pasti Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
FIFA Series 2026 Jadi Ajang Debut Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Bocoran Taktik Calon Pelatih Timnas Indonesia, Timur Kapadze Ungkap Filosofi Permainannya
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Harry Kane Bertekad Bikin Arsenal Kembali 'Membumi' di Liga Champions
-
Media Vietnam Heran Target Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 Bukan Medali Emas
-
Respons Berkelas Kevin Diks, Merendah usai Cetak Gol untuk Gladbach
-
Media Uzbekistan: Timur Kapadze Hampir Pasti Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
FIFA Series 2026 Jadi Ajang Debut Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Kevin Diks Cetak Gol Lagi, Borusia Monchengladbach Menang Telak
-
Bocoran Taktik Calon Pelatih Timnas Indonesia, Timur Kapadze Ungkap Filosofi Permainannya
-
Hasil Persebaya Surabaya vs Arema FC, Drama Gol Bunuh Diri dan Kartu Merah
-
Hadapi Lawan Lintas Benua, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Manfaatkan FIFA Series
-
Thomas Frank Fokus Rekor Tandang Tak Terkalahkan Demi Amankan 3 Poin Penting