Suara.com - Pada umumnya, jajaran kepelatihan suatu klub dihuni oleh sosok yang telah berusia tua atau minimal kepala tiga. Namun tidak untuk Arsenal di mana di staf kepelatihannya ada sosok pemuda bernama Carlos Cuesta.
Carlos Cuesta merupakan asisten dari Mikel Arteta di Arsenal. Diketahui, usianya baru 25 tahun. Lebih muda dari deretan bintang The Gunners.
Di usia semuda itu, Cuesta telah mengantongi banyak pengalaman. Hal ini tak lepas dari keputusannya menjajaki dunia kepelatihan saat usianya masih remaja.
Pria asal Spanyol ini bahkan telah mengantongi lisensi kepelatihan di usia 18 tahun di mana saat itu ia masih berstatus mahasiswa dan bekerja di Atletico Madrid dengan menangani tim u-13 Los Rojiblancos.
Carlos Cuesta menimba ilmu pendidikan di Universitas Porto di mana ia merupakan murid dari Profesor Victor Freyd, seorang ahli sepak bola asal Portugal.
Sosok Victor Freyd ini sendiri bukanlah orang sembarangan. Pasalnya, sosok ini mampu mengubah metode kepelatihan Jose Mourinho.
Diajar oleh sosok seperti Victor Freyd membuat karier kepelatihan Cuesta melejit. Pasca lulus dan menjadi sarjana di usia 22 tahun, ia bekerja di Juventus.
Di Juventus, Cuesta bekerja di bawah binaan direktur Bianconeri dan mengambil peran sebagai pelatih U-17 dan pelatih U-23 Si Nyonya Tua.
Dari sana, Cuesta mengaku mendapat banyak pelajaran di dunia kepelatihan. Hingga pada 2018 ia bertemu Mikel Arteta yang masih berstatus asisten pelatih Manchester City.
Baca Juga: Martin Odegaard Segera Tinggalkan Real Madrid, Gabung Arsenal
Hingga pada akhirnya Carlos Cuesta didapuk sebagai asisten Arteta sesaat setelah membawa Arsenal menjuarai Piala FA 2019/20.
Metode Kepelatihan dan Kemampuan Menguasai 6 Bahasa
Seperti yang telah dibahas di atas, Carlos Cuesta mendapat segudang ilmu di dunia kepelatihan berkat pengalamannya bekerja di Atletico Madrid dan Juventus.
Pengalaman tersebut membentuk metode kepelatihannya sendiri yang berfokus kepada satu pemain ke pemain lainnya.
Dikutip dari The Sun, metode kepelatihan Cuesta berfokus pada kemampuan teknik pemain dan taktik Arsenal.
Dalam beberapa kesempatan, ia terlihat Cuesta kerap melakukan video analisis kepada pemain-pemain Arsenal secara individual.
Berita Terkait
-
Punya Kans Juara Premier League, Arsenal Gak Bisa Cuma Andalkan Set Piece
-
Arsenal ke Perempat Final, Penampilan Bocah 15 Tahun Bikin Kagum Mikel Arteta
-
Absennya Martin Odegaard Tak Terasa, Legenda Arsenal Puji Kedalaman Skuat Arteta
-
Kekuatan Berkurang, Arsenal Tanpa William Saliba dan Gabriel Martinelli saat Lawan Brighton
-
Prediksi Arsenal vs Brighton & Hove Albion: The Gunners Bidik Tiket Perempat Final
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
-
Panas! Andre Rosiade Tantang PSSI: Masa Sudah Gagal, Takut Gelar Rapat Exco
-
Lawan 3 Tim Elit, Timnas Indonesia U-17 Percaya Diri Tatap Piala Dunia
-
Bukan STY, Legenda Persib Ini Harap Timnas Indonesia Dilatih Pelatih Berpengalaman
-
Kandidat Pelatih Timnas Indonesia Sampaikan Peringatan ke Persib
-
Lupakan Piala Dunia, Timnas Indonesia Diminta Juara AFF Dulu
-
Trio Garuda Tampil Ganas di Eropa: Emil Audero Clean Sheet, Idzes Tangguh, Nathan Cetak Gol!
-
Perbedaan Patrick Kluivert dan Eks Pelatih Thailand Usai Dipecat, Satunya Nelangsa
-
Isyarat Bangkit Nathan Tjoe-A-On, Terlupakan di Inggris, Bersinar di Negeri Sendiri
-
Pamit Tinggalkan Persija, Gustavo Almeida Kirim Pesan Menyentuh
-
Langkah Serius Vietnam Menuju SEA Games 2025 Jadi Alarm Keras untuk Indonesia