Suara.com - Timnas Indonesia U-23 bakal menghadapi Timnas Australia U-23 sebagai satu-satunya lawan pada Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Pasalnya, kontestan lain yang sebelumnya tergabung di Grup G, China, memilih untuk mengundurkan diri dari Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Pembatasan penerbangan akibat pandemi COVID-19 menjadi alasannya. Selain itu, China juga ingin fokus untuk mempersiapkan diri menjadi tuan rumah Piala Asia 2023.
Sebelum China mengambil keputusan itu, Brunei Darussalam sudah terlebih dahulu menarik diri dari keikutsertaan mereka pada ajang ini.
Saat ini, timnas Australia U-23 memang menjadi lawan yang cukup tangguh bagi skuad timnas Indonesia U-23.
Sebab, selain nama-nama yang berkompetisi di liga domestik, ada sederet pemain mereka yang tengah berkarier di luar negeri.
Beberapa nama di antaranya tersebar di Liga Jepang, Belanda, Jerman, dan Inggris. Hal ini menampakkan peta kekuatan skuad muda Australia.
Namun demikian, komposisi staf pelatih timnas Australia U-23 sempat mengalami perubahan pascapenyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020.
Pelatih sebelumnya, Graham Arnold, memilih untuk memutuskan diri. Sebab, Graham Arnold ingin fokus mempersiapkan timnas Australia (senior) pada kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022.
Baca Juga: Profil Timnas Australia U-23: Daftar Pemain, Pelatih, hingga Prestasi
Sebagai gantinya, pelatih timnas Australia U-20, Gary van Egmond, ditunjuk untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan Graham Arnold.
Sebelumnya, van Egmon juga pernah membantu Graham Arnold untuk mempersiapkan pemain-pemain yang dipanggil untuk timnas Australia U-23.
Profil Gary van Egmond
Gary van Egmond merupakan salah satu pelatih berkualitas yang saat ini dimiliki oleh Australia. Sebelum bekerja untuk timnas, van Egmond sudah memiliki kesuksesan di level klub.
Sebab, van Egmond menjadi salah satu sosok penting di balik kesuksesan Newcastle Jets menjuarai A-League edisi 2007/2008.
Namun, pekerjaan pelatih berusia 56 tahun itu berakhir pada musim 2008/2009. Sebab, dia memutuskan menghentikan kontraknya bersama Jets karena menerima tawaran dari Australian Institute of Sport (AIS).
Berita Terkait
-
Menghitung Hari Keputusan Gerald Vanenburg Dipecat Atau Tidak
-
Pilih Pemain Sendiri, Gerald Vanenburg Terkesan Lempar Kesalahan Pasca Raih Kegagalan
-
Pemain Keturunan Palembang Kirim Pesan Setelah Timnas Indonesia U-23 Gagal Total!
-
Debut Manis Berujung Pahit: Perasaan Campur Aduk Dion Markx Bersama Timnas Indonesia U-23
-
Akhirnya Bela Timnas Indonesia U-23, Dion Markx: Nyanyikan Lagu Kebangsaan Bikin Merinding Badan
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Joan Garca Diistirahatkan, Siapa Kiper Barcelona Lawan Guadalajara? Hansi Flick: Rahasia
-
Tak Pantas Pergi Begitu Saja, Mohamed Salah Diminta Kembali dan Akhiri Kisah Indahnya di Liverpool
-
Paul Scholes Sentil Arteta, Terpaksa Rekrut Gyokeres karena Panik Cari Striker
-
John Herdman ke Honduras, Giovanni van Bronckhorst Calon Tunggal Pelatih Timnas Indonesia?
-
Akui Bidik Pelatih dari Eropa, PSSI Senggol Beban Gaji
-
Demi Suriname ke Piala Dunia, Henk ten Cate Panggil Striker yang Dianggap Keturunan Indonesia
-
Sindiran Terbuka ke Ruben Amorim, Kakak Kobbie Mainoo Kenakan Kaus Free Kobbie
-
Dominasi Semu di SEA Games 2025, Media Vietnam Bongkar 2 Kelemahan Fatal Timnas Indonesia U-22
-
Kata Ruben Amorim Usai Man United Terpaksa Ditinggal 3 Pemain Kunci ke Piala Afrika
-
Rapor Ngeri Jay Idzes saat Hadapi Calon Klub Barunya