Suara.com - Tim PSG Pati atau AHHA PS Pati masih belum mampu memenuhi ambisi mereka meraih tiga poin setelah dikalahkan PSIM Yogyakarta dengan skor 0-2 pada laga seri pertama Grup C Liga 2 2021 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Selasa (19/10/2021).
Pertandingan PSG Pati selaku tuan rumah menghadapi PSIM berlangsung imbang pada babak pertama karena kedua kesebelasan bermain cepat untuk meraih poin penuh agar tidak menempati posisi terbawah klasemen sementara Grup C.
PSG Pati mengambil inisiatif serangan dengan menekan pertahanan lawan. Sedangkan, PSIM yang disiplin menjaga daerahnya mengandalkan serangan balik cepat yang langsung menusuk pertahanan lawan.
PSG Pati mendapat peluang pada menit 13 melalui kapten tim Zulham Zamrun, yang memanfaatkan umpan dari lini tengah. Zulham tinggal berhadapan dengan kiper PSIM itu, tetapi tendangannya melenceng tipis di samping gawang lmam Arief Fadillah, sehingga selamatlah gawang PSIM.
PSG kembali mendapat peluang emas pada menit 27 melalui Nugroho Fatchur Rochman, tetapi tendangan dari luar kotak penalti mampu ditangkap dengan baik oleh kiper Imam Fahdillah, sehingga belum mengubah kedudukan tetap 0-0.
PSIM Yogyakarta juga mendapat peluang pada menit 23, melalui tendangan Beni Wahyudi, tetapi tendangan keras pemain nomor punggung 7 itu dapat ditangkap kiper PSG, Annas Fitranto. Pada menit 37 melalui pemain depannya Imam Witoyo, yang tinggal berhadapan dengan kiper PSG, tetapi tendangan melambung di atas gawang lawan. Kedudukan imbang 0-0 ini bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua kedua baik PSG maupun PSIM tetap tampil penuh semangat untuk bisa mengalahkan lawan. Bahkan, PSIM yang hingga 10 menit babak kedua mampu mengusai permainan untuk menekan lawan.
PSIM pada menit 58 mendapat hadiah penalti karena salah satu pemain PSG tangannya menyentuh bola di dalam kotak penalti. Pemain nomor punggung 28 PSIM Aditya Putra Dewa mengambil eksekusi tendangan penalti dan berbuah gol sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk keunggulan PSIM.
PSG meningkatkan tempo permainan untuk menyamakan kedudukan. Peluang PSG melalui Zulham Zamrun pada menit 71, tetapi tendangannya dari luar kotak penalti mampu ditepis kiper PSIM Imam Arief Fadilah yang bermain tenang.
Baca Juga: Tonton!! Link Live Streaming RANS Cilegon FC vs Badak Lampung FC, Baru Dimulai
PSIM malah menambah gol pada menit 86 melalui tendangan kaki Sugeng Efendi, yang memanfaatkan kesalahan salah satu pemain belakang PSG. dengan sekali sambar bola masuk sehingga mengubah menjadi 2-0 untuk PSIM.
Kedudukan 2-0 untuk PSIM tersebut tetap bertahan hingga wasit yang memimpin pertandingan, Agus Walyono asal Jawa Barat, meniup peluit panjang tanda babak kedua berakhir.
Pada pertandingan itu wasit mengeluarkan satu kartu kuning untuk Arbeta Tokyawan (PSIM)
Pelatih PSIM Yogyakarta Seta Nurdiantara mengatakan hasil 2-0 untuk PSIM disyukuri dan ada beberapa pemain yang masih tegang sehingga kelihatan belum lepas bermainnya.
"Kami babak kedua bisa membuat dua gol dan pemain bekerja keras untuk bisa memenangkan pertandingan. Bisa menjadi modal untuk pertandingan selanjutnya," kata Seta seperti dilansir Antara.
Menurut Seta yang paling susah mengembalikan pemain masalah mental. Timnya akan mencoba mengevaluasi untuk pertandingan selanjutnya dan setiap bertanding berbeda lawan sehingga strategi juga berbeda.
Direktur Teknik PSG Pati Joko Susilo mengatakan timnya pada babak pertama sempat bermain bagus, tetapi setelah kebobolan gol dari titik penalti pada babak kedua kelihatan mulai kacau. Namun, pemainnya sudah bekerja keras dan masih ada waktu seri-seri selanjutnya untuk membenahi timnya.
Berita Terkait
-
Gelandang PSIM Yogyakarta Rahmatsho Rahmatzoda Menuju Timnas Tajikistan
-
Kalah dari PSIM Yogyakarta, Pelatih Malut United: Pelajaran Bagi Kami
-
Pelatih PSIM Yogyakarta Ungkap Kunci Bungkam Malut United
-
Prediksi Skor Malut United vs PSIM Yogyakarta di Super League Malam Ini
-
Jadwal dan Link Live Streaming Malut United vs PSIM Yogyakarta Malam Ini
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Dear Marselino Ferdinan! Pesan Pelatih AS Trencin: Saya Bukan Teman, Gak Boleh Manja
-
Kata-kata Marselino Ferdinan Usai Sah ke AS Trencin, Singgung Pemain Persija
-
Garuda Muda Pesta Gol, Timnas Indonesia U-23 Tempel Ketat Korea Selatan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
AS Trencin, Klub Anyar Marselino Ferdinan Dari Slovakia Rasa Indonesia
-
Gabung ke AS Trencin, Marselino Ferdinan Dilatih 'Musuh' Nathan Tjoe-A-On
-
Viral! Wasit Wanita FIFA Dihantam Pemain Kolombia, Lapangan Jadi Ricuh
-
Bek MU: Christian Eriksen Cabut Biasa Aja, Rasmus Hojlund Hengkang Bikin Kaget
-
Luis Suarez Kambuh Lagi! Dihukum Berat Gara-Gara Ludahi Pelatih Lawan
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Buffon Starter, Struick di Bench