Suara.com - Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong menyatakan Egy Maulana Vikri dan Elkan Baggott bisa bermain dalam Piala AFF 2020 yang berlangsung mulai Desember 2021 di Singapura.
"Elkan dan Egy sudah mendapatkan izin (dari klub) untuk bermain dalam Piala AFF," kata Shin usai memimpin latihan skuadnya di Lapangan B Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa seperti dimuat Antara .
Sebelumnya, beredar kabar Egy dan Elkan tak diperbolehkan berlaga dalam Piala AFF 2020 oleh klub masing-masing yaitu FK Senica di Slovakia dan Ipswich Town di Inggris.
Hal tersebut lantaran Piala AFF 2020 tidak berlangsung saat hari pertandingan FIFA atau "FIFA match day".
"Saya bingung informasi itu (soal Egy dan Elkan tak diizinkan ke Piala AFF 2020) datang dari mana," kata Shin.
Meski tak dilangsungkan pada "FIFA match day", Piala AFF sebenarnya sudah diakui oleh FIFA sebagai turnamen berkategori A sejak 2016.
Itu artinya, tim-tim yang berpartisipasi di sana akan mendapatkan poin dalam peringkat FIFA jika mendulang kemenangan.
Nama Egy dan Elkan saat ini masuk daftar pemain timnas Indonesia yang mengikuti pemusatan latihan (TC) persiapan Piala AFF 2020.
Keduanya diproyeksikan berlaga pada pertandingan persahabatan internasional FIFA melawan Afghanistan, Selasa (16/11), dan Myanmar, Kamis (25/11), di Turki.
Baca Juga: Piala AFF 2020: Shin Tae-yong Akui Indonesia Masuk Grup Sulit
Pada Piala AFF 2020, Indonesia berada di Grup B bersama Vietnam, Malaysia, Laos dan Kamboja.
Laga perdana Indonesia dalam kompetisi tersebut berlangsung pada 9 Desember 2021, melawan Kamboja.
Berikutnya Indonesia menghadapi Laos pada 12 Desember 2021, Vietnam tiga hari kemudian dan Malaysia pada Minggu 19 Desember 2021.
Semua laga timnas Indonesia diadakan di Stadion Bishan, Singapura. Piala AFF 2020 memang digelar secara terpusat lantaran pandemi COVID-19.
Adapun Grup A Piala AFF 2020 dihuni Thailand, Myanmar, Filipina, Singapura dan Timor Leste.
Berita Terkait
-
Diberondong 4 Gol Tanpa Balas, Indonesia Catatkan Rekor Kekalahan Terburuk di Piala Dunia U-17?
-
Piala Dunia U-17: 3 Hal yang Bikin Indonesia Tak Perlu Malu Meski Dihajar Brasil 4 Gol
-
Dihantam Brasil 4 Gol Tanpa Balas, Timnas Indonesia U-17 Terhindar dari Malu Berat!
-
Kelemahan Pemain Timnas Indonesia Terekspos saat Dibantai Brasil U-17, Ucapan STY Terbukti Benar
-
Pernah Juara Piala Asia, Eks Pelatih Tottenham Hotspur Disebut Cocok Tukangi Timnas Indonesia
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Hasil Tottenham vs Manchester United: De Ligt Selamatkan Setan Merah dari Kekalahan
-
Kelemahan Pemain Timnas Indonesia Terekspos saat Dibantai Brasil U-17, Ucapan STY Terbukti Benar
-
Tamparan Keras untuk PSSI! Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Brasil Bikin Federasi Mawas Diri
-
Pernah Juara Piala Asia, Eks Pelatih Tottenham Hotspur Disebut Cocok Tukangi Timnas Indonesia
-
Benjamin Sesko Dihujani Kritik, Amorim Pasang Badan: Dia akan Terbiasa
-
Makin Moncer! Pemain Keturunan Ini Bisa Jadi The Next Calvin Verdonk dan Dean James
-
Hasil Super League: Dua Gol Sundulan Runtukahu Bawa Persija Menang Comeback atas Arema FC
-
Florian Wirtz Dituding Penghancur Liverpool Oleh Arsene Wenger, Ini Kata Arne Slot
-
Mengerikan! Hooligan Eks Klub Eliano Reijnders Picu Kerusuhan, Anak-anak Jadi Korban
-
Tampil Gemilang, Emil Audero Frustrasi Sebut Cremonese Tak Layak Kalah dari Pisa