Suara.com - Liverpool melengkapi daftar semifinalis Piala Liga Inggris musim ini seusai meraih kemenangan dramatis atas Leicester City lewat adu penalti yang berkedudukan akhir 5-4 dalam pertandingan perempat final di Stadion Anfield, Rabu waktu setempat (Kamis WIB).
Hasil itu jadi nasib tragis bagi Leicester, yang memimpin 3-1 hingga turun minum hanya untuk dipaksa melakoni adu penalti karena gol dramatis penyama kedudukan 3-3 dalam injury time babak kedua.
Liverpool menyusul langkah tiga klub London yakni Arsenal, Chelsea dan Tottenham Hotspur yang sudah lebih dulu melangkah ke semifinal, demikian catatan laman resmi EFL.
Krisis Covid-19 di dalam skuad Liverpool dan kepadatan jadwal memaksa Juergen Klopp berjudi menurunkan bek muda Billy Koumetio untuk berduet dengan Joe Gomez sebagai palang pintu pertahanan.
Hal itu mampu dimanfaatkan secara optimal oleh Leicester yang nyaman memimpin 2-0 dalam 13 menit pertama pertandingan lewat dua gol yang dicetak Jamie Vardy.
Gol pertama Vardy dicetak setelah ia lepas dari kawalan Koumetio demi menyelesaikan umpan Maddison pada menit kesembilan, lantas empat menit berselang penyerang berusia 34 tahun itu menyontek umpan tarik Patson Daka demi menggandakan keunggulan Leicester.
Liverpool sempat membalas melalui tembakan akurat Alex Oxlade-Chamberlain menyambar umpan sodoran Roberto Firmino pada menit ke-16, tetapi mereka masih tampak kewalahan menghentikan pergerakan Vardy di lini depan Leicester.
Leicester merestorasi keunggulan dua gol mereka pada menit ke-33 saat James Maddsion mencetak gol indah dengan tembakan menukik dari luar kotak penalti untuk menaklukkan kiper Caoimhin Kelleher.
Lima menit berselang, Vardy nyaris melengkapi raihan trigol kala memanfaatkan blunder yang dilakukan Gomez di area pertahanan Liverpool, sayangnya bola tembakannya yang sudah melewati Kelleher berakhir membentur tiang gawang dan skor 3-1 bertahan hingga turun minum.
Baca Juga: Hasil Piala Liga Inggris: Chelsea dan Tottenham Melaju ke Semifinal
Tertinggal dua gol, Klopp melakukan tiga pergantian langsung jelang sepak lanjut babak kedua dengan memasukkan Diogo Jota, Ibrahima Konate dan James Milner masing-masing menggantikan Connor Bradley, Koumetio dan Tyler Morton.
Liverpool bermain sedikit lebih dominan di babak kedua dengan pergantian itu dan mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-68 lewat gol Jota menyelesaikan umpan dari Takumi Minamino.
Jota kembali mengancam gawang Leicester pada menit ke-82 saat ia sengaja memotong bola tembakan Naby Keita, tapi kiper Kasper Schmeichel sigap bereaksi mementahkannya ke atas mistar gawang.
Leicester sepertinya akan pulang dari Anfield mengantungi tiket semifinal, namun pada menit kelima injury time umpan silang kiriman Milner gagal diantisipasi Wilfried Ndidi dan bisa dikendalikan oleh Minamino yang kemudian memperdaya Schmeichel demi menyamakan kedudukan 3-3 dan memaksa pemenang ditentukan lewat adu penalti.
Dalam adu penalti setelah empat algojo sukses, Kelleher memberi Liverpool asa untuk melangkah setelah mementahkan eksekusi penendang ketiga Leicester, Luke Thomas.
Sayangnya, Minamino batal jadi menegaskan perannya sebagai pahlawan karena ia gagal melakoni tugasnya sebagai algojo kelima Liverpool ketika tendangannya membentur mistar gawang.
Berita Terkait
-
Bantah Isu Nomor 10, Florian Wirtz Ngamuk ke Petinggi Bayern Munich
-
Prediksi Manchester City vs Brentford: Bukan Prioritas tapi Guardiola Punya Rekor Manis
-
Tanpa Rodri dan Doku, Manchester City Pincang Hadapi Brentford di Perempat Final Piala Liga
-
Hasil Piala Liga: Alejandro Garnacho Bawa Chelsea ke Semifinal Usai Jungkalkan Cardiff City
-
Jamie Carragher Tiba-tiba Melunak, Bujuk Mo Salah Balik Lagi ke Liverpool
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Timnas Vietnam Juara SEA Games 2025, Hujan 5 Gol Menang Tipis dari Thailand
-
Pep Guardiola Murka Meski Man City ke Semifinal Carabao Cup, 2 Pencetak Gol Jadi Sasaran
-
Hindari Financial Fair Play, Manchester United Putar Otak Rekrut Pemain Rp1,2 T
-
Pelatih Persija Soal Rizky Ridho Gagal Menang FIFA Puskas Award: Nggak Ngaruh
-
Persija Lagi Gacor di Super League, Pelatih Persija Belum Kepikiran Datangkan Ivar Jenner
-
Bukan Sekadar Taktik! Filosofi V-P-D John Herdman Bisa Ubah Nasib Timnas Indonesia
-
Timnas Futsal Indonesia Jaga Asa Juara Usai Hajar Malaysia di Laga Ketiga SEA Games 2025
-
Bedah Taktik John Herdman: Formasi Idaman Kanada yang Bisa Bikin Timnas Indonesia Menggila
-
Timnas Futsal Putri Indonesia Tetap Pulang dengan Sejarah Baru Meski Kalah di Final SEA Games 2025
-
Mimpi Emas Kandas, Timnas Futsal Putri Indonesia Dibantai 0-5 oleh Vietnam di Final SEA Games 2025