Suara.com - Piala AFF U-23 2022 akan segera bergulir. Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, tengah sibuk mempersiapkan tim.
Paling kentara adalah mencari sosok striker mumpuni. Menengok gelaran Piala AFF 2020, sektor depan memang jadi pekerjaan rumah yang mesti diperbaiki.
Jika persoalan itu masih sama, Timnas U-23 tentu wajib memiliki jawaban. Suara.com sudah merangkum sejumlah opsi pemain yang bisa memperkuat Garuda Muda:
Baca Juga: Baru Tiba di Korsel dan Karantina, Asnawi Absen Bela Timnas Indonesia di FIFA Matchday
Guna memaksimalkan sektor penyerangan, tak ada salahnya Shin memanggil Nico. Jam terbang bersama Persija sudah bisa menjadi modal pemain kelahiran Surakarta ini untuk bisa masuk Timnas U-23.
Kendati bukan penyerang murni, Nico cukup andal dalam mencetak gpl. Beroperasi di pos sayap, ia sudah mengemas 3 gol dari 15 laga bersama Persija di Liga 1.
Saghara bisa menjadi pilihan utama Shin di skuat Timnas U-23. Sebab, di beberapa kali uji tanding sebelum Piala AFF, pemain Persikabo ini sudah beberapa kali ikut serta.
Bicara pengalaman, Shagara mungkin punya atribut tersebut untuk tampil di Timnas U-23. Sebab, di Timnas Senior saja, dia sudah menorehkan 2 penampilan meski belum mencetak gol.
- 1
- 2
baca juga
-
>
Selain Haruna Soemitro, Ini 3 Sosok yang Pernah Kritik Shin Tae-yong
-
>
Shin Tae-yong Panggil 27 Pemain Timnas Indonesia untuk Lawan Timor Leste, Ini Daftarnya
Komentar
Berita Terkait
-
FK Senica Tak Dapat Lisensi untuk Main di Liga Slovakia, Netizen Sampaikan Terima Kasih
-
Sandy Walsh dan Jordi Amat Mulai Latihan Bersama Timnas Indonesia
-
Media Malaysia Ungkit Timnas Indonesia usai Harimau Malaya Menang Telak dari Brunei Darussalam
terpopuler
-
Begini Kondisi Anak Ridwan Kamil Terkini, Emmeril Khan Hilang di Sungai Aare Swiss
-
6 Gaya Wulan Guritno Pakai Bikini Sampai Gaun Transparan, Bikin Mata Kaum Adam Melotot
-
Viral Kabar Anak Ridwan Kamil Ditemukan Usai Hanyut di Sungai Aare Swiss
-
Mengenang Sikap Bijak Buya Syafii Usul Ahok Dipenjara 400 Tahun, Ini Momen Kedekatan Keduanya
-
Guru Besar ITB Sarankan Pakai Air Galon Isi Ulang Guna Mengatasi Masalah Sampah Plastik