Suara.com - Liverpool menambah amunisi attacker-nya di bursa transfer Januari 2021 ini. The Reds resmi mendatangkan winger lincah dari FC Porto, Luis Diaz.
Pihak klub tak mengungkapkan besaran nilai transfer Diaz dari FC Porto maupun rincian durasi kontrak penyerang sayap asal Kolombia tersebut.
Namun, media-media Eropa melaporkan bahwa Liverpool membayar 45 juta euro (setara Rp 721,3 miliar), disertai klausul tambahan hingga 15 juta euro (sekira Rp240,4 miliar) untuk mendapatkan Diaz, yang juga disebut telah menandatangani kontrak berdurasi lima tahun di Anfield.
Proses transfer ini rampung setelah Diaz melakukan tes kesehatan di Cordoba, Kolombia, karena saat ini dia sedang bersama Timnas Kolombia yang melakoni laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan.
Di Liverpool, Diaz bakal mengenakan nomor punggung 23 yang sebelumnya dikenakan Xherdan Shaqiri.
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mengakui ia beserta jajarannya sudah cukup lama memantau perkembangan Diaz dan yakin bahwa si pemain bisa segera beradaptasi dengan iklim Liga Inggris. Lantas siapa sebetulnya sosok Luis Diaz ini?
Profil Luis Diaz
Sosok dengan nama lengkap Luis Fernando Diaz Marulanda ini merupakan kelahiran Barrancas, Kolombia pada 13 Januari 1997.
Perjalanan Diaz sebagai pesepak bola profesional benar-benar dimulai dari bawah. Dia awalnya bermain untuk klub divisi kedua Kolombia, Barranquilla FC pada 2016.
Baca Juga: Amankan Luis Diaz, Liverpool Kini Incar Wonderkid Fulham Fabio Carvalho
Dua musim di sana, dia mencatatkan 34 total 42 penampilan dengan torehan 3 gol. Karena penampilan apik itu, Diaz masuk ke skuad Kolombia U-20 untuk Copa America U-20 2017.
Nasib Luis Diaz mulai berubah ketika bergabung dengan klub raksasa Kolombia, Atletico Junior, pada 2017. Ada kisah menarik pada transfer ini. Diaz didiagnosis kekurangan gizi akibat krisis yang dialami oleh etnik dia berasal, Wayuu.
Diaz pun diberi program diet untuk menambah berat badannya sebanyak 10 kg. Dia pun meraih sukses bersama Atletico Junior.
Tercatat dia mampu menorehkan 20 gol dari 108 penampilan lintas ajang. Dia juga membawa Atletico Junior menjuarai Liga Kolombia, Copa Kolombia, dan Superliga Kolombia.
Berkat penampilan apiknya itu, Luis Diaz diboyong oleh FC Porto pada Juli 2019 dengan nilai 7 juta euro. Penampilan Diaz nyatanya semakin berkembang di Portugal.
Pemain berusia 25 tahun itu mengantarkan Porto menjuarai Liga Portugal, Taça de Portugal, dan Supertaça Cândido de Oliveira. Total dia bermain 125 pertandingan di semua kompetisi dengan torehan 41 gol.
Berita Terkait
-
5 Fakta Menarik Pesta Gol Liverpool 5-1 ke Gawang Eintracht Frankfurt
-
Virgil van Dijk Pimpin Kebangkitan The Reds Lumat Eintracht Frankfurt 5-1
-
Air Mata Jurgen Klopp Mengingat Mendiang Diogo Jota: Dia Sudah Seperti Keluarga
-
Legenda Liverpool Muak Premier League Isinya Cuma Taktik Pratama Arhan
-
Lupakan Liverpool! Ruben Amorim Hadapi 3 Ujian Krusial, Bisa Tentukan Nasibnya di MU
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Shin Tae-yong Bukan Satu-satunya Incaran Thailand, PSSI Masih Punya Kesempatan
-
Setelah Rentetan Kekalahan, Kapten Liverpool: Jangan Larut Kemenangan Frankfurt
-
Igor Tudor Tetap Puji Juventus meski Kalah dari Real Madrid, Kenapa?
-
Tekad Bangkit Bareng Indra Sjafri! Cahya Supriadi Incar Medali Emas SEA Games 2025
-
Nasib Ole Romeny Semakin Miris Usai Gagal Total Bersama Timnas Indonesia, Kenapa?
-
Gagal Bela Timnas Indonesia karena Aturan FIFA, Pemain Keturunan Medan di Ambang Lolos Piala Dunia
-
Liverpool Pesta Lima Gol di Jerman, Slot Puji Duet Ekitike-Isak Meskipun Ada Tumbal
-
Hugo Ekitike Bongkar Faktor X yang Buat Ia Belum Kompak dengan Alexander Isak
-
Thailand Gerak Cepat Sudah Tunjuk Pelatih Baru, Timnas Indonesia Masih Anteng
-
Pelatih Sementara Timnas Thailand Pernah Dijuluki 'Jose Mourinho Baru'