Suara.com - Everton begitu aktif di bursa transfer musim dingin. Setelah mendatangkan Donny van de Beek, The Toffees resmi membeli Dele Alli dari Tottenham Hotspur.
Dikabarkan oleh BBS, Alli dikontrak oleh Everton dengan durasi 2,5 tahun. Meski Alli masih punya kontrak hingga 2024 di Spurs, kepindahan ini bersifat bebas transfer dengan beberapa klausul.
Di antaranya ada klausul bonus yang nilainya mencapai 40 juta pound jika beberapa syarat terpenuhi. 10 juta paun bakal dibayarkan ketika Alli sudah melakoni 20 laga buat Everton dan sisanya tergantung performa sang pemain.
Alli awalnya hanya akan dipinjam, namun kuota peminjaman pemain mereka sudah habis setelah meminjam Van de Beek dan Anwar El Ghazi.
Alli sendiri mengaku senang dengan transfer ini dan menyebut Frank Lampard sebagai alasan kuat ia memutuskan pindah ke Goodison Park.
Lantas, seperti apa perjalanan Dele Alli hingga akhirnya bisa berlabuh di Everton?
Profil Dele Alli
Sosok dengan nama lengkap Bamidele Jermaine "Dele" Alli ini merupakan kelahiran Milton Keynes, Inggris, pada 11 April 1996.
Lahir dan besar di Milton Keynes, Alli tumbuh menjadi pesepak bola dengan bergabung bersama akademi Milton Keynes Dons pada usia 11 tahun.
Baca Juga: 3 Alasan Donny van de Beek akan Bersinar di Everton
Bakatnya yang menonjol membuat Dele Alli mampu menembus tim utama Milton Keynes Dons di usia 16 tahun. Dia bahkan dipercaya turun reguler di League One atau kasta ketiga kompetisi sepak bola di Inggris.
Setelah mencetak 24 gol dari 88 penampilan bersama Milton Keynes Dons, bakat Dele Alli tercium oleh Tottenham Hotspur. Pada Februari 2015, Alli resmi pindah ke Spurs dengan biaya 5 juta poundsterling.
Meski sudah dibeli, Alli kembali dipinjamkan ke klub lamanya hingga musim 2014/15 rampung. Baru di bulan Agustus 2015, Alli melakoni debutnya bersama Tottenham melawan Manchester United.
Pada musim perdananya, Alli tampil menjanjikan dengan mencetak 10 gol dari 46 pertandingan lintas ajang. Torehannya makin moncer di musim kedua dengan total 22 gol dari 50 partai.
Di musim ketiganya, Dele Alli masih jadi andalan di lini tengah Tottenham Hotspur dengan mencetak 14 gol dari 50 pertandingan. Namun, penampilannya mulai tidak konsisten memasuki musim 2018/19.
Meski mampu membawa Spurs jadi runner-up Liga Champions 2018/19, Dele Alli mulai kehilangan tempatnya di Spurs. Dia cuma mencetak 7 gol di musim tersebut.
Berita Terkait
-
Jadwal Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-12, Ada Derbi London Utara
-
3 Fakta Menarik Ange Postecoglou, Kandidat Ideal untuk Latih Timnas Indonesia
-
Diincar MU dan Tottenham, Antoine Semenyo Punya Klausul Rilis Rp 1,4 Triliun
-
Bek Utama Arsenal Cedera Jelang Derbi London Utara Lawan Tottenham Hotspur
-
Performa Gila di Coventry Bikin Frank Lampard Dianggap Layak Latih Timnas Inggris
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Alexander Zwiers Jadikan Nova Arianto Tolak Ukur Pelatih Lokal Timnas Indonesia Masa Kini
-
PR Baru, PSSI Kesulitan Cari Pelatih Timnas Indonesia U-17
-
Timur Kapadze Hampir Pasti Melatih Timnas Indonesia, Dikontrak 2 Tahun
-
Survei Dibuka! Interisti dan Milanisti, Siapa Pemenang Inter vs AC Milan?
-
Fakta Baru Bursa Pelatih Timnas Indonesia, Tawaran PSSI ke Timur Kapadze Tidak Kongkret
-
5 Calon Pelatih Timnas Indonesia Mulai Diseleksi Pekan Depan
-
Isu Panas Pelatih Timnas Indonesia Setelah STY dan Patrick Kluivert Digaji Rendah
-
Calon Pelatih Timnas Timur Kapadze: Datang ke Indonesia karena Rahmat dari Allah SWT
-
Akhrirnya! PSSI Hubungi Timur Kapadze: Mau Melatih Timnas Indonesia?
-
Timnas Malaysia U-22 Andalkan Striker Keturunan Skotlandia di SEA Games 2025