Suara.com - Situasi yang dihadapi Persela Lamongan di sisa kompetisi BRI Liga 1 musim ini semakin pelik. Sebab, di tengah rentetan hasil buruk dan ancaman degradasi, kini tim kebanggan masyarakat Kota Soto juga harus kehilangan sang pelatih, Jafri Sastra.
Pelatih asal Sumatera Barat tersebut telah resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pelatih Persela.
"Pelatih sudah pamit kemarin malam," kata Manajer Persela, Taufiq Kasrun, seperti dilansir TIMES Indonesia --jaringan Suara.com.
Mundurnya Jafri diduga berkaitan dengan rentetan hasil buruk yang didapat Persela dalam beberapa pertandingan terakhir di Liga 1 2021/2022.
Sebab, di bawah arahan eks pelatih PSIS Semarang itu, skuad Laskar Joko Tingkir --julukan Persela Lamongan-- tak sekalipun meraih kemenangan.
Sebanyak sembilan laga dilalui dengan menorehkan lima hasil imbang dan empat kekalahan, termasuk tunduk 2-4 dari sesama tim papan bawah, Barito Putera pada Jumat (18/2/2022) lalu.
Pelatih berusia 56 tahun itu direkrut Persela saat jeda paruh musim BRI Liga 1 Desember lalu, untuk menggantikan pelatih sebelumnya, Iwan Setiawan.
Bukannya mengalami peningkatan performa, kehadiran Jafri ternyata tak banyak memberikan perubahan yang signifikan. Persela pun semakin terbenam di zona degradasi.
Taufiq mengungkapkan, Jafri tidak pergi sendirian, karena Weliansyah yang merupakan eks pelatih Semen Padang juga memutuskan untuk melepaskan tugasnya sebagai asisten pelatih Persela.
Baca Juga: Indisipliner, Barito Putera Resmi Pecat Dandi Maulana
Dengan mundurnya Jafri Sastra dan Weliansyah, untuk sementara Persela akan ditangani Ragil Sudirman sebagai pelatih interim, sembari klub mencari pelatih definitif yabf baru.
"Kita akan cari pengganti, tapi sementara pak Ragil dulu," tukas Taufik.
Berita Terkait
-
Hendra Carabao Dukung Kebangkitan Persma 1960 Manado, Carabao Hydration Jadi Partner Klub Badai Biru
-
Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS Semarang, Istri Bos Persela Lamongan
-
Ikat Rizky Ridho Sampai 2028, Bos Persija: Kami Dukung ke Luar Negeri
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
-
Fabio Lefundes Lebih Cocok Latih Timnas Indonesia Dibanding Timur Kapadze?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Kapten Malut United Sebut Kemenangan atas Persib Bandung Sebagai Kado Ulang Tahun Pelatih
-
Indra Sjafri Konfirmasi Ada Evaluasi Tim Kepelatihan Timnas U-22 Usai Gagal Total di SEA Games 2025