Misteri Hilangnya Cristiano Ronaldo di Laga Man City vs Man Utd, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Suara.com - Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick telah mengatakan bahwa Cristiano Ronaldo absen dalam laga Man City vs Man Utd karena cedera. Strike asal Portugal itu mengalami masalah pada fleksor pinggul.

Hal itu disampaikan Ralf Rangnick sebelum Manchester United tumbang 1-4 dari Manchester City dalam laga pekan ke-28 Liga Inggris di Stadion Etihad, Minggu (6/3/2022) malam WIB.

"Saya harus percaya tim medis saya,” kata Ralf Rangnick dikutip dari Sky Sports, Senin (7/3/2022).

"Dokter datang menemui saya pada Jumat pagi sebelum latihan dan mengatakan kepada saya bahwa Cristiano Ronaldo tidak dapat berlatih karena beberapa masalah dengan fleksor pinggulnya."

Absennya Ronaldo dalam pertandingan itu terbukti berdampak negatif pada penampilan Manchester United. Setan Merah porak poranda dan benar-benar tak berdaya di hadapan rival sekotanya.

Alasan absennya Cristiano Ronaldo pun diragukan oleh banyak pihak, salah satunya legenda Manchester United Roy Keane.

Keane merasa tak percaya bahwa Cristiano Ronaldo harus absen karena masalah fleksor pinggul. Pasalnya, pemain berjuluk CR7 itu sangat jarang cedera kendati saat ini sudah berusia 37 tahun.

Sebelum menepi di laga derbi, Ronaldo hanya melewatkan satu pertandingan untuk Manchester United karena cedera. Kondisi itu membuat absennya sang mega bintang yang diumumkan secara mendadak menimbulkan kecurigaan.

Melansir Mirror, absennya Cristiano Ronaldo pertama kali diketahui setelah striker timnas Portugal itu tidak terlihat bersama skuat United di The Lowry Hotel pada Sabtu (5/3/2022) malam waktu setempat.

Baca Juga: Man City Hancurkan MU, Guardiola Sanjung Mental Juara Timnya

“Yang mengejutkan Ronaldo disebut mengalami masalah pada fleksor pinggulnya. Sepertinya ada sesuatu yang lebih dalam terkait situasi Ronaldo saat ini,” ungkap Roy Keane dikutip dari Manchester Evening News.

“Ralf Rangnick bilang Ronaldo absen karena masalah fleksor pinggul. Padahal, Ronaldo merupakan mesin yang jarang cedera. Saya pikir alasan itu tidak masuk akal,” tambahnya.

Situasi Cristiano Ronaldo di Manchester United memang tengah dispekulasikan pasca produktivitas golnya menurun di bawah asuhan Ralf Rangnick yang datang di tengah musim menggantikan Ole Gunnar Solskajer yang dipecat.

Sebanyak 14 laga telah dimainkan Ronaldo di bawah asuhan Ralf Rangnick dan eks pemain Real Madrid itu baru mengemas tiga gol saja.

Padahal, sebelum kedatangan Ralf Rangnick, Cristiano Ronaldo adalah ujung tombak MU dalam mencetak gol. Di bawah Solskajer dan Michael Carrick, dia mengemas 12 gol dalam 17 laga di semua kompetisi.