Suara.com - Kepolisian Prancis menangkap puluhan orang di Paris selama final Liga Champions 2021/2022 antara Liverpool vs Real Madrid, yang ditandai dengan pemandangan kekacauan yang menunda kick-off pertandingan.
Kubu Liverpool mengatakan pemegang tiket asli tidak bisa mengakses pertandingan karena gangguan keamanan, sementara UEFA dan otoritas Prancis menyalahkan masalah tiket palsu.
Dikutip dari AFP, Minggu (29/5/2022), penundaan pertandingan dan pemandangan kacau di luar Stade de France di Paris, di mana polisi Prancis sempat menembakkan gas air mata untuk membubarkan para penggemar, bukanlah sesuatu yang diinginkan ibu kota Prancis itu dua tahun menjelang menjadi tuan rumah Olimpiade.
Menteri Dalam Negeri Prancis mengatakan 68 orang telah ditahan, 39 di antaranya ditangkap dan diserahkan ke tahanan yang artinya mereka bisa menghadapi dakwaan.
Badan sepakbola Eropa UEFA menyalahkan "tiket palsu yang tidak berfungsi di pintu putar" menyebabkan penundaan final tersebut selama 35 menit.
Namun Liverpool mengatakan mereka "sangat kecewa" karena suporter mereka menjadi sasaran gangguan keamanan yang "tidak bisa diterima".
Akan tetapi, Menteri Dalam Negeri Prancis, Gerald Darmanin menuding penggemar Liverpool, dengan mengatakan "ribuan 'suporter' Inggris baik tanpa tiket maupun dengan tiket palsu memaksa masuk dan terkadang berperilaku kasar terhadap petugas".
Suratkabar Prancis Le Monde berkomentar: "Pesta yang seharusnya mendahului final... diwarnai dan berubah menjadi kekacauan yang nyata."
"Dari pesta hingga kegagalan," demikian tajuk laporan harian olahraga terkemuka Prancis L'Equipe.
Baca Juga: Liga Champions Jadi Trofi Terakhir Marcelo Bersama Real Madrid
Berbeda dengan pemandangan di luar stadion, polisi Paris mencatat bahwa proses di dua zona besar penggemar yang menampung ribuan suporter dari kedua belah pihak telah berlangsung dalam atmosfir yang baik dan tanpa insiden besar.
Sekitar 40.000 suporter Liverpool tanpa tiket pertandingan telah memadati zona mereka di timur Paris untuk menikmati suasana tersebut. Kendati kecewa dengan kekalahan mereka meninggalkan area itu tanpa masalah.
Pemadam kebakaran Paris -- yang menangani semua jenis situasi darurat -- mengatakan malam itu sebagian besar tenang meskipun mereka telah merawat sejumlah suporter karena efek gas air mata serta konsumsi alkohol berlebih.
[Antara]
Berita Terkait
-
Hasil Liga Champions Lengkap: PSG Hancurkan Barca, Arsenal Masih Perkasa!
-
Marco Van Basten Semprot Pelatih Keturunan Indonesia: Dia Gagal!
-
Gak Pakai Ribet Tinggal Klik! Link Live Streaming Barcelona vs PSG
-
Luis Figo Kembali ke Barcelona, Insiden Kepala Babi 23 Tahun Lalu Bakal Terulang?
-
PSG Punya Rekor Menawan: Mampukah Enrique Redam Kenangan Pahit di Stadion Lluis Companys?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Hasil Liga Champions Lengkap: PSG Hancurkan Barca, Arsenal Masih Perkasa!
-
Survei Pendukung FC Twente: Mees Hilgers Menangkan Hati Suporter
-
3 Fakta Kemenangan Persib atas Pratama Arhan Cs di Bangkok
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Viktor Gyokeres Melempem di Empat Laga Terakhir, Mikel Arteta Beri Pembelaan
-
Resmi Bergulir! Ribuan Warga Meriahkan Turnamen Sepak Bola Antardesa di Tangerang
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
Gaji Kerap Nunggak, Bernardo Tavares Akhirnya Putuskan Tinggalkan PSM Makassar
-
Alex Pastoor Berani Jamin! Indonesia Punya Kans Nyata ke Piala Dunia 2026
-
Vietnam Temukan Winger Keturunan Rusia, Dipanggil untuk Perkuat Timnas U-23