Suara.com - Klub J2 League, Tokyo Verdy berniat mengubah posisi bermain Pratama Arhan dari bek kiri menjadi winger. Hal itu layaknya Gareth Bale yang juga mengalami perubahan posisi bermain ketika membela Tottenham Hotspur.
Tokyo Verdy belum lama ini mengunggah video di kanal YouTube dengan tajuk 'Diari Arhan' yang tayang pada Jumat (15/7/2022). Pada video tersebut, terangkum saat pertama kali eks PSIS Semarang itu gabung ke klub Jepang ini hingga dirinya membela timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023 lalu
Dalam video tersebut, Arhan sempat mengucapkan kesulitan yang dialaminya saat pertama gabung Tokyo Verdy. Pemain asal Blora ini mengaku napasnya sempat sesak karena udara dingin di Jepang.
Lambat laun, pemain berusia 20 tahun ini akhirnya bisa beradaptasi di Jepang. Sayangnya Arhan sendiri terbilang lama untuk menjalani debut di Tokyo Verdy.
Direkrut sejak Februari 2022 lalu, Arhan baru memulai debut pada 6 Juli kemarin. Kala itu Tokyo Verdy menjalani laga tandang melawan Tochigi SC.
Mengejutkannya Arhan dipasang sebagai winger kanan selama 45 menit. Performanya terbilang cukup oke di laga debut karena berhasil melakukan beberapa intersep serta umpan silang yang nyaris berujung gol untuk timnya.
Yang menarik adalah Arhan dimainkan di luar posisi aslinya sebagai bek kiri. Pelatih Tokyo Verdy malah memberikannya kesempatan di sektor menyerang.
Nah, jika merujuk pernyataan Direktur Olahraga Tokyo Verdy, Atsuhiko Ejiri pada konten 'Diari Arhan', bukan tanpa alasan mengapa pemain asal Blora ini dimainkan sebagai winger.
Pasalnya ketika menjalani wawancara untuk evaluasi, Ejiri mengatkan dirinya melihat banyak potensi dalam diri Arhan., khususnya dalam kemampuan untuk menyerang.
Baca Juga: Pindah ke EAFF Tak Garansi Timnas Indonesia Bisa Hadapi Jepang hingga Korsel di Turnamen Regional
"Saya selalu melihat latihan sehari-hari. Saya juga berbicara dengan pelatih kepala dan staf. Arhan memang direkrut di sini untuk dipasang pada bek kiri. tapi kalau saya lihat dari cara bermain Arhan, sepertinya dia punya banyak potensi," ucap Ejiri.
"Ternyata hal itu dirasakan oleh pelatih juga. Saya ingin mengembangkan seluruh potensi yang Arhan miliki. Saat ini Arhan sedang dalam proses pengembangan potensi diri, apa lebih baik di posisi kiri, menyerang, atau gelandang," imbuhnya.
Pihak Tokyo Verdy pun memikirkannya matang-matang. Oleh sebab itu, Arhan punya jeda waktu yang cukup lama sejak pertama direkrut ke pertandingan debutnya.
"Dari yang saya lihat dan juga pembicaraan dengan staf, kemampuan Arhan seperti teknik dan ide penyerangan yang dimiliki saat ini sudah mencapai level siap untuk bergabung dalam pertandingan," ujar Ejiri.
"Yang menjadi masalah Arhan saat ini adalah bagian pertahanan. Saya rasa Arhan perlu untuk lebih belajar lagi menguasai taktik individu pertahanan," jelasnya.
Melihat dari alasan itu, wajar jika Arhan langsung diberi kesempatan jadi winger dalam laga debutnya di Tokyo Verdy. Klub J2 League itu juga berharap bisa menyulap pemain Indoensia ini layaknya Gareth Bale.
Tag
Berita Terkait
-
Omiya Ardija vs Tokyo Verdy: Pratama Arhan Kembali Jadi Starter?
-
Klarifikasi soal Penerjemah Pratama Arhan, Tidak Dipecat Tokyo Verdy
-
Kapten Tochigi SC Diserang Netizen Indonesia, Pratama Arhan Beri Respons Berkelas
-
Kata Pelatih Tokyo Verdy yang Mainkan Pratama Arhan Jadi Sayap Kanan di Laga Debut
-
Pratama Arhan Debut, Media Jepang Kritik Tokyo Verdy Sebut Salah Tempatkan Posisi
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Timnas Vietnam Juara SEA Games 2025, Hujan 5 Gol Menang Tipis dari Thailand
-
Pep Guardiola Murka Meski Man City ke Semifinal Carabao Cup, 2 Pencetak Gol Jadi Sasaran
-
Hindari Financial Fair Play, Manchester United Putar Otak Rekrut Pemain Rp1,2 T
-
Pelatih Persija Soal Rizky Ridho Gagal Menang FIFA Puskas Award: Nggak Ngaruh
-
Persija Lagi Gacor di Super League, Pelatih Persija Belum Kepikiran Datangkan Ivar Jenner
-
Bukan Sekadar Taktik! Filosofi V-P-D John Herdman Bisa Ubah Nasib Timnas Indonesia
-
Timnas Futsal Indonesia Jaga Asa Juara Usai Hajar Malaysia di Laga Ketiga SEA Games 2025
-
Bedah Taktik John Herdman: Formasi Idaman Kanada yang Bisa Bikin Timnas Indonesia Menggila
-
Timnas Futsal Putri Indonesia Tetap Pulang dengan Sejarah Baru Meski Kalah di Final SEA Games 2025
-
Mimpi Emas Kandas, Timnas Futsal Putri Indonesia Dibantai 0-5 oleh Vietnam di Final SEA Games 2025