Suara.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong tak henti-hentinya mengingatkan Perstauan Sepak Bola Indonesia (PSSI) untuk membenahi kompetisi dan pembinaan guna menelurkan tim nasional yang berkualitas.
Menurut Shin Tae-yong, sistem maupun regulasi kompetisi sepak bola Indonesia belum sepenuhnya mengakomodir para pesepak bola lokal khususnya yang berposisi sebagai bek tengah dan penyerang.
Penggunaan pemain asing di sektor tersebut membuat para penggawa lokal Indonesia sulit "bernapas" alias mendapatkan menit bermain yang banyak hingga berpengaruh pada sukarnya mencari pemain berkualitas di posisi tersebut untuk timnas Indonesia.
Shin Tae-yong pun berharap kompetisi Liga 1 bisa dirancang untuk menelurkan para pemain lokal berkualiatas dan klub-klub peserta juga dihimbau untuk menaruh kepercayaan kepada anak bangsanya sendiri.
“Untuk kedepannya, Liga 1 harus [bisa] menghasilkan striker yang baik agar timnas [Indonesia] banyak memiliki striker yang bisa mencetak gol," ujar Shin Tae-yong dikutip dari channel YouTube Sports 77, Jumat (22/7/2022).
"Saya menyayangkan pemain yang saya pilih dan bermain di timnas Indonesia, malah tidak jadi pemain utama di klubnya,” tambahnya.
Menurut Shin Tae-yong budaya klub-klub Indonesia yang bergantung dengan para pemain asing khususnya di posisi bek dan striker tidak bagus untuk tim nasional.
Dia pun sadar bahwa kendala itu bukan hanya bermuara di level klub tetapi PSSI selaku federasi dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator harus mencari cara agar para pemain lokal mendapat lebih banyak kesempatan bermain.
"Sebenarnya tidak boleh ada budaya seperti itu (bergantung pemain asing--Red). Itu harus dihilangkan agar nantinya penyerang-penyerang lokal bisa bersaing dengan pemain-pemain asing,” tegas Shin Tae-yong.
Baca Juga: Resmi Dilaunching, Ini Daftar Lengkap Pelatih, Staff hingga Pemain Persis Solo di Liga 1 2022/2023
Shin Tae-yong menyebut, untuk membuat timnas yang kuat, maka sebuah kompetisi sepak bola di suatu negara juga harus bagus dan berkualitas. Dari sana, akan muncul para pemain yang siap untuk membela lambang di dada.
“Kompetisi harus kuat, baru bisa menjadikan timnas Indonesia yang kuat. Memang masalah paling besar di Liga Indonesia itu ada di sektor bek dan striker yang selalu diisi pemain asing,” kata Shin Tae-yong.
“Dari pembinaan usia dini juga seharusnya Indonesia bisa membuat penyerang yang baik, tetapi sampai sekarang nyatanya tidak bisa,” pungkas pelatih yang pernah membawa Korea Selatan mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018 lalu.
Berita Terkait
-
Baru Promosi ke Liga 1, Persis Solo Langsung Targetkan Juara
-
Persis Solo Luncurkan Jersey dan Tim untuk Liga 1 2022/2023, Ini Harapan Kaesang Pangarep
-
Bukan Jepang, Abdulla Yusuf Helal Asal Bahrain Lengkapi Slot Pemain Asing Persija
-
Jersey Baru Arema FC Hadirkan Land of The Fighter Trilogy
-
Makna Mendalam Jersey Tim Persis Solo di Liga 1 2022/2023: Usung Kebangkitan Laskar Sambernyawa
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Prediksi Manchester City vs Bournemouth: Ujian Berat The Citizens di Etihad
-
Prediksi Tottenham Hotspur vs Chelsea: Siapa Terbaik di Derby London?
-
Luciano Spalletti Diyakini Bisa Bikin Dusan Vlahovic Cetak 20 Gol
-
Juventus Lawan Emil Audero Cs, Luciano Spalletti Dibuat Pusing Gegara Ini
-
Skandal Lamine Yamal! Diduga Selingkuh dengan Model Italia Usai El Clasico
-
Allegri Penasaran Lihat Leao dan Nkunku Main Bareng, AC Milan Siap Tantang AS Roma
-
Nasib Miris Eks Arsenal di Liga Meksiko: Cuma Main 6 Kali Dalam 3 Bulan
-
Ruben Amorim Tantang Pemain Manchester United Perbaiki Mental Tandang
-
Dipecat PSSI, Patrick Kluivert Dirumorkan Jadi Pelatih Ajax
-
Kata-kata Pertama Luciano Spalletti Usai Resmi Latih Juventus, Singgung Napoli