Suara.com - Setelah resmi diumumkan bergabung ke klub Liga Slovakia, FC ViOn Zlate Moravce, Egy Maulana Vikri akan menghadapi sejumlah rekan setim untuk bersaing merebut tempat utama.
Sebelumnya, kepastian Egy Maulana Vikri bergabung ke FC ViOn Zlate Moravce juga telah disampaikan pihak klub secara resmi lewat akun Instagramnya pada Senin (8/8/2022).
Kehadiran Egy Maulana Vikri tentu saja diharapkan bisa ikut mendongkrak performa Zlate Moravce di kompetisi Fortuna Liga 2022-2023.
Sebab. Dari empat pertandingannya musim ini, Zlate Moravce hanya sanggup mendulang dua poin, hasil dari dua imbang. Hasilnya, mereka tersungkur di dasar klasemen Fortuna Liga 2022-2023.
Untuk mendapatkan tempat utama di Zlate Moravce, tentu Egy Maulana Vikri harus bersaing dengan sejumlah nama pemain. Dua di antaranya pemain yang lebih senior dan satu lainnya pemain muda.
Berikut Suara.com menyajikan tiga nama pemain yang bakal menjadi pesaing Egy Maulana Vikri untuk mendapat menit bermain di FC ViOn Zlate Moravce.
1. Sebastian Rak
Sebastian Rak merupakan salah satu pemain muda yang kini memperkuat Zlate Moravce di Fortuna Liga 2022-2023. Statusnya sebagai penggawa Zlate Moravce sudah tercatat sejak tahun 2015, ketika bergabung dengan akademi tim ini.
Lalu, dia sempat promosi ke tim U-17, U-19, dan akhirnya sukses menembus tim utama Zlate Moravce sejak pertengahan tahun 2022 ini.
Baca Juga: Profil Jan Kocian, Pelatih Egy Maulana Vikri di FC ViOn Zlate Moravce
Meskipun demikian, pemain yang bisa dipasang sebagai sayap kanan-kiri dan penyerang tengah ini belum mendapatkan kesempatan debut bersama Zlate Moravce di Fortuna Liga 2022-2023.
2. Patrik Pinte
Egy Maulana Vikri juga harus bersaing dengan salah satu rekrutan baru Zlate Moravce di musim ini, yakni Patrik Pinte. Dia direkrut sejak awal musim ini.
Pemain yang sebelumnya memperkuat Liptovsky Mikulas ini langsung menjadi salah satu pemain andalan di sektor sayap.
Hal itu terbukti dengan catatan empat penampilannya di awal musim Fortuna Liga 2022-2023. Meski tak semuanya bermain penuh, tetapi pemain sayap berusia 25 tahun ini selalu tampil sebagai starter.
Salah satu kelebihan utama pemain kelahiran Samorin, Slovakia, ini ialah kemampuan multi-posisinya. Sebab, dia bisa dipasang sebagai sayap kiri, gelandang, hingga penyerang tengah.
Berita Terkait
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
Siapa Bakal Isi Slot Marselino Ferdinan Lawan Arab Saudi? 3 Pemain Bisa Jadi Pilihan
-
Kluivert Bikin Kejutan! Inilah Skuad Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia
-
Adiba Khanza dan Egy Maulana Vikri Umumkan Jenis Kelamin Anak Pertama
-
3 Pemain Timnas Indonesia Jadi Korban Usai Miliano Jonathans Sah Sandang WNI
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
Erick Thohir Menolak Mundur dari Ketum PSSI, Bawa-bawa FIFA
-
Serie A Liga Italia: Puncak Klasemen Memanas, 4 Tim Beda Satu Poin Saja
-
Kalah dari Liverpool, Real Madrid Main Terlalu Kaku, Vinicius Jr Kehilangan Naluri
-
Respons Prabowo Subianto usai Erick Thohir Minta Maaf Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Lupakan Euforia Usai Menang Telak, Brasil Tatap Serius Timnas Indonesia U-17
-
Evaluasi Tajam Nova Arianto, Timnas Indonesia U-17 Wajib Berani Hadapi Brasil Setelah Kalah Mengejut
-
Malaysia Jadi Rumah Kedua, Bojan Hodak: Saya Ingin Meraih Kemenangan di Selangor
-
Bek Zambia Akui Berjuang Keras untuk Bisa Kalahkan Timnas Indonesia U-17
-
Setelah Kalah dari Zambia, Indonesia Bakal Hadapi Brasil! Lawan Mengerikan
-
Sukses Kalahkan Timnas Indonesia U-17, Pelatih Zambia Sindir Suporter Garuda