Suara.com - Pelatih timnas Maroko, Walid Regragui, barangkali menjadi salah satu juru taktik yang memiliki beban paling berat saat mempersiapkan anak asuhnya untuk tampil di Piala Dunia 2022. Berikut ini profil Walid Regragui.
Walid Regragui hanya memiliki waktu kurang dari tiga bulan untuk mempersiapkan timnas Maroko menghadapi gelaran sebesar Piala Dunia 2022.
Hal ini karena Walid Regragui baru ditunjuk oleh Federasi Sepak Bola Maroko (FRMF) pada akhir Agustus 2022 untuk menggantikan juru taktik sebelumnya, Valid Halilhodzic, yang diakhiri masa kontraknya.
Langkah ini diambil oleh FRMF lantaran terdapat perbedaan dan visi berlainan antara mereka dengan Valid Halilhodzic berkaitan dengan cara terbaik mempersiapkan timnas Maroko di Piala Dunia 2022.
Kabarnya, hubungan antara FRMF meruncing setelah performa buruk yang ditampilkan timnas Maroko di bawah asuhan Halilhodzic di Piala Afrika 2021.
Timnas Maroko merupakan salah satu dari 5 tim asal Afrika yang akan unjuk gigi pada gelaran Piala Dunia 2022 nanti.
Di Piala Dunia 2022 ini, tim nasional berjuluk The Atlas Lions ini tergabung di grup F bersama lawan-lawan berat seperti Kroasia, Belgia, dan Kanada.
Sebagai informasi, Kroasia dan Belgia merupakan Runner Up dan peringkat terbaik ketiga pada Piala Dunia 2018 Rusia lalu.
Tentu saja, status tersebut membuat pekerjaan Walid Regragui semakin berat untuk membawa Maroko berprestasi.
Baca Juga: Piala Dunia Qatar 2022, Jadwal Lengkap Timnas Arab Saudi
Ulasan Karier di Dunia Kepelatihan
Karier kepelatihan Walid Regragui memang bermula dari timnas Maroko pada tahun 2012. Ketika itu, dia ditunjuk untuk menjadi asisten pelatih yang membantu Rachid Taoussi.
Namun, ketika kontrak Rachid Taoussi diputus pada 1 Oktober 2013, nasibnya ikut berakhir. Setelah itu, dia mendapat pekerjaan baru bersama FUS Rabat, klub sepak bola Maroko yang berkompetisi di divisi pertama.
Setelah enam tahun bekerja di sana, Walid Regragui dan pihak FS Rabat memutuskan untuk mengakhiri kerja sama. Setelah itu, dia sempat singgah untuk menakhodai Al-Duhail pada 2020.
Tak lama berselang, dia berlabuh ke klub Maroko lainnya, Wydad AC, pada 10 Agustus 2021. Tak lama berselang, pelatih kelahiran Prancis ini harus mengakhiri tugasnya di sana karena mendapat pekerjaan baru dari Federasi Sepak Bola Maroko (FRMF).
Prestasi Walid Regragui
Berita Terkait
-
Tinggal Menghitung Hari, Evandra Florasta Antusias Tatap Piala Dunia U-17 2025
-
Tatap Piala Dunia U-17, Nova Arianto Gembleng Mental Timnas Indonesia U-17
-
Berkebalikan, Perbedaan Pandangan Shin Tae-yong dan Alex Pastoor soal Timnas Indonesia
-
Beri Komentar Pedas, Label Jenius Alex Pastoor Tak Lebih Sekadar Embel-Embel Belaka
-
Disebut Tak Logis Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Alex Pastoor Disemprot Anggota DPR
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Tinggal Menghitung Hari, Evandra Florasta Antusias Tatap Piala Dunia U-17 2025
-
Tatap Piala Dunia U-17, Nova Arianto Gembleng Mental Timnas Indonesia U-17
-
Shin Tae-yong Masuk Bursa Pelatih Baru Timnas Thailand
-
Bukan Barcelona, Zinedine Zidane Anggap Klub Ini Selevel dengan Real Madrid
-
Real Madrid vs Juventus: Dari Sisi Statistik, Los Blancos Unggul Segalanya
-
Andre Rosiade Ngamuk-ngamuk ke Alex Pastoor: Gak Becus!!!
-
Akhir Kisah Pahit Ekspansi LaLiga ke Amerika, Barcelona vs Villarreal Batal Tampil di Miami
-
Mauricio Souza Pasang Badan Usai Persija Selalu Menang Tanpa Bintang Brasil
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Wesley Sneijder ke Alex Pastoor Soal Dipecat Timnas Indonesia: Kalau Gagal Tentu Mengecewakan