Suara.com - Berikut penyebab-penyebab Malaysia terancam gagal lolos ke final Piala Asia U-17 2023 mendatang. Rival abadi Indonesia, Malaysia, tengah berada dalam posisi sulit di ajang Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 yang berlangsung di Tanah Air.
Tergabung di grup B bersama Timnas Indonesia U-16, Uni Emirat Arab, Palestina, dan Guam, tim Harimau Malaya sejauh ini hanya mampu mengoleksi empat poin dari dua laga.
Empat poin itu didapatkan Malaysia saat menang 4-0 atas Palestina di laga pertama dan imbang 1-1 melawan tim terlemah grup B, Guam.
Hasil imbang melawan tim terlemah di grup B itu pun membuat langkah Malaysia untuk lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2023 lewat jalur runner up grup terbaik dan juara grup terancam sirna.
Pasalnya, Malaysia akan menghadapi dua lawan berat di dua laga tersisa, yakni melawan Uni Emirat Arab (7/10) dan Timnas Indonesia U-16 (9/10).
Menghadapi dua lawan berat ini, Malaysia tak hanya bisa bergantung pada kemenangan saja atas dua tim kuat grup B itu untuk lolos.
Hal ini lantaran Malaysia masih harus bergantung pada hasil di laga lainnya agar bisa membuka peluang untuk lolos ke Piala Asia U-17 2023.
Sayangnya, peluang ini nyaris tertutup rapat. Apalagi jika berkaca pada deretan skenario yang akan tercipta di laga ketiga dan keempat grup B mendatang.
Peluang Malaysia yang Menipis
Baca Juga: Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Palestina Jumat, 7 Oktober 2022
Meski belum terkalahkan di dua laga grup B, Malaysia hanya memiliki empat poin saja berkat kemenangan atas Palestina dan hasil imbang atas Guam.
Nyatanya, raihan ini masih kalah dari Uni Emirat Arab yang telah mengantongi enam poin dari tiga laga dan Timnas Indonesia U-16 dengan enam poin dari dua laga.
Meski Malaysia masih berpeluang lolos dengan menang di dua laga tersisa melawan UEA dan Timnas Indonesia U-16, namun hal ini bukan perkara mudah.
Sebab, UEA juga membutuhkan kemenangan untuk lolos ke putaran final. Di sisi lain, Timnas Indonesia U-16 tengah dalam performa apik dan juga membutuhkan kemenangan.
Jika Malaysia di laga ketiga takluk dari UEA, maka Harimau Malaya pun harus berharap Timnas Indonesia U-16 yang memiliki enam poin, tumbang dari Palestina.
Sebab, Malaysia masih bisa memanfaatkan laga terakhir untuk lolos sebagai runner up grup B melawan Timnas Indonesia U-16, karena Harimau Malaya masih bisa mengumpulkan maksimal tujuh poin.
Namun, andai Timnas Indonesia U-16 menang atas Palestina dan Malaysia takluk dari UEA, Harimau Malaya pun harus mengucapkan selamat tinggal ke Piala Asia U-17 2023.
Sebab, kemenangan atas Palestina membuat poin Timnas Indonesia U-16 menjadi sembilan poin. Poin itu akan sama dengan UEA jika menang atas Malaysia.
Mengingat Malaysia hanya memiliki empat poin saja, maka Timnas Indonesia U-16 dan UEA yang memiliki sembilan poin tak akan terkejar oleh Harimau Malaya yang masih memiliki satu pertandingan tersisa.
Skenario ini pun membuat Malaysia berada dalam posisi terjepit untuk lolos. Jika Harimau Malaya tak lolos, maka raihan ini akan menjadi raihan menyakitkan bagi rival Indonesia itu.
Kontributor: Felix Indra Jaya
Berita Terkait
-
Kocak Kondisi Andre Onana Pulang Kampung Naik Ojek Habis Dibuang Manchester United
-
Rekor Tak Terkalahkan Peter Cklamovski Bersama Timnas Malaysia
-
Lembaga Pemeriksa Halal LPPOM Raih Penghargaan Bergengsi GIFA Championship 2025
-
Calvin Verdonk Bahas Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026: Sederhana tapi Sulit
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Arab Saudi Justru Dihujat Legenda Sendiri
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Persib Kalahkan Almere City hingga NAC Breda Soal Satu Aspek Ini Menurut Thom Haye
-
Faisal Halim dan Istri Tampil Mesra, Isyaratkan Rumah Tangga Kembali Harmonis
-
LaLiga Youth Tournament Indonesia 2025 Sukses Digelar, PSSI Angkat Topi
-
Kocak Kondisi Andre Onana Pulang Kampung Naik Ojek Habis Dibuang Manchester United
-
Juventus Menangi Drama 7 Gol Lawan Inter, Simak Sejarah Derby dItalia
-
Bali United Punya Ambisi Rusak Rekor Persija di JIS
-
Rekor Tak Terkalahkan Peter Cklamovski Bersama Timnas Malaysia
-
Joey Pelupessy Emosional Usai Bikin Rekor Gila: Kemenangan Besar dan Pantas!
-
Eks Bintang Manchester United Terdampar di Meksiko usai Gagal Bersinar di Yunani
-
Wajah Mirip Banget, Sandy Walsh Sebut Jesper Nyholm sebagai Sepupu dari Filipina