Suara.com - Direktur Programming Indosiar Harsiwi Achmad selaku ofisial broadcaster BRI Liga 1 2022/2023 memenuhi panggilan Komnas HAM untuk menindaklanjuti Tragedi Kanjuruhan, Malang. Ia mengaku dicecar mengenai waktu kick-off malam dan penalti kontrak dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi.
Seperti diketahui, Tragedi Kanjuruhan Malang menjadi perhatian semua kalangan termasuk mengenai kick-off laga Arema FC vs Persebaya Surabaya yang disebut terlalu malam yaitu pada 20.00 WIB.
Padahal, sebelumnya dilaporkan sudah ada rekomendasi dari kepolisian agar duel klasik penuh gengsi itu digelar sore. Namun, nyatanya laga tetap berlangsung malam hingga akhirnya memunculkan insiden.
Nah, terkait hal inilah saling lempar tanggung jawab terjadi antara official broadcaster dan PT LIB. Terkait hal ini, Harsiwi menyebut bukan pihaknya yang mengatur jadwal final melainkan LIB.
"Tadi kami sudah menjelaskan mengenai jadwal penayangan bahwa jadwal pertandingan itu otoritas final ada di LIB karena apa? karena LIB adalah operator Liga 1 yang kemudian mereka akan mengomunikasikan ke broadcaster kemudian pasti terjadi diskusi dan akan ada solusi-solusi," kata Harsiwi usai pemeriksaan di Komnas HAM, Jakarta, Kamis (13/10/2022).
"Biasanya kami dalam diskusi tersebut akan memperhatikan berbagai aspek dan akhirnya akan ada solusi yang didiskusikan bersama dan endingnya karena yang tahu lapangan adalah LIB, maka final otoritas ada di LIB. Kemudian semua stakeholder, termasuk broadcaster mengikuti jadwal final yang dikeluarkan oleh LIB," ucapnya.
Sebelumnya, LIB menyebut jadwal final ada di tangan broadcaster. Pasalnya, sudah ada perjanjian kontrak yang harus dipatuhi sehingga duel Arema FC vs Persebaya tetap malam hari.
"Tadi juga ditanyakan apakah ada penalti? tidak ada penalti. Tidak pernah kami bekerja sama dengan LIB dari 2018 dan setiap tahun selalu ada perubahan sekitar 20 persen perubahan jadwal tayang, kami tidak pernah mengenakan penalti," ungkap Harsiwi.
"Di dalam kontrak kami tidak ada klausul khusus yang menyatakan bahwa kalau jamnya berubah, itu ada penalti," ia menambahkan.
Baca Juga: PUPR Akan Jadikan Semua Stadion Liga 1, Liga 2 dan Liga 3 Nyaman dan Aman untuk Gelar Pertandingan
Sayangnya, Harsiwi enggan membeberkan detail kontrak Indosiar bersama LIB karena bersifat rahasia. Ia mau agar hal tersebut ditanyakan langsung ke LIB.
"Kami adalah official broadcaster, kami yang menayangkan Liga 1, sementara seluruh penyelenggaraan baik perizinan, berhubungan dengan klub, dengan kompetisi, dengan panpel, itu bukan wewenang kami."
"Jadi kami adalah stasiun penayang. Perlu saya klarifikasi, Indosiar adalah official broadcaster, kami sudah hanya menerima feed dari LIB, termasuk kami tidak memproduksi di lapangan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gara-gara Brasil, Timnas Indonesia Dapat Angin Segar Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Indonesia Menuju Kepemimpinan Global dalam Pengembangan AI
-
Timnas Indonesia U-23 Terpuruk, Vietnam Meroket di Level Asia
-
KPK Periksa Deputi Gubernur BI, Dalami Dugaan 'Kongkalikong' Dana CSR
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
Terkini
-
Gara-gara Brasil, Timnas Indonesia Dapat Angin Segar Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Timnas Indonesia U-23 Terpuruk, Vietnam Meroket di Level Asia
-
Aturan Baru FIFA: Timnas Indonesia Terancam Main 4 Kali dalam Dua Pekan
-
Eks Wasit Premier League David Coote Dituduh Membuat Konten Tidak Senonoh Anak
-
Selamat Tinggal Rizky Ridho dan Jordi Amat, Mungkin Hilang Sebentar di Pertandingan Persija
-
Alex Pastoor Dilirik FC Twente, Karier Mees Hilgers Aman?
-
Persiapan Jomplang Timnas Indonesia dan 2 Calon Lawan di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Eks Gelandang Manchester United Ancam Karier Kevin Diks di Bundesliga
-
2 Negara Afrika yang Langkahi Ranking FIFA Timnas Indonesia Bulan Ini
-
Respons Indra Sjafri Usai Gerald Vanenburg Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23