Suara.com - Para kapten di tim Liga Inggris yang kini tak lagi menjadi pilihan utama di klub masing-masing akan dibahas dalam artikel kali ini. Tempat mereka di starting eleven mulai tersisihkan karena beberapa faktor.
Sejatinya, kapten merupakan sosok yang dianggap vital di dalam sebuah tim. Keberadaannya di dalam dan luar lapangan maupun ruang ganti begitu diandalkan untuk bisa memimpin skuad.
Tapi, bagaimana jadinya jika seorang pemain yang ditunjuk menjadi kapten, kini relatif lebih sering duduk di bangku cadangan?
Kondisi tersebut nyatanya sedang dialami oleh beberapa kapten di tim Liga Inggris. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.
1 Cesar Azpilicueta
Kapten utama Chelsea ini semakin terpinggirkan setelah hadirnya dua bek baru, Kalidou Koulibaly dan Wesley Fofana. Terlebih, Azpilicueta juga kudu bersaing dengan Reece James di sektor bek kanan.
Saat ini Azpilicueta merupakan pemain paling senior di Chelsea dan sudah menjabat sebagai kapten sejak 2019 menggantikan Gary Cahill.
Musim ini Azpilicueta baru bermain sebanyak sembilan kali di Liga Inggris namun kebanyakan tidak bermain penuh. Dia juga jarang mendapat kesempatan di Liga Champions.
2. Jamall Lascelles
Baca Juga: Link Live Streaming Inter Milan vs Viktoria Plzen di Champions League
Bek berusia 28 tahun tersebut merupakan pemain paling lama yang saat ini ada di skuad Newcastle. Dia sudah bergabung sejak 2014 dan dalam beberapa musim terakhir dipercaya jadi kapten.
Sayangnya dia mulai kehilangan tempat di jantung pertahanan Newcastle musim ini seiring kedatangan Sven Botman dan juga Dan Burn.
3. Seamus Coleman
Usia yang mulai senja merupakan faktor utama kenapa Seamus Coleman tak lagi banyak mendapat kesempatan di Everton.
Padahal, Coleman merupakan seorang kapten yang sudah 13 musim berkostum Everton. Di musim ini, Coleman kalah bersaing dari pemain muda macam Nathan Patterson di sektor bek sayap Everton.
4. Luka Milivojevic
Berita Terkait
-
9 Laga Tanpa Kalah, 5 Kemenangan Beruntun di Premier League, Apa Kelemahan Arsenal?
-
Liverpool Bangkit!5Fakta Kemenangan The Reds: Rekor Mohamed Salah
-
Gary Neville Yakin Arsenal Juara Premier League, Hanya Tim ini yang Bisa Gagalkan
-
Liverpool Akhiri Rekor Buruk, Arne Slot Malah Kena Sentil Steven Gerrard
-
Jadi Kunci Kemenangan Chelsea, Moises Caicedo Disamakan dengan Peraih Ballon d'Or
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Grup Neraka Piala Dunia U-17 2025: Mengenal Lawan Timnas Indonesia U-17
-
Absen 22 Tahun di Piala Dunia U-17, Portugal Siap Buat Kejutan Besar
-
9 Wonderkid Asia yang Bakal Bersinar di Piala Dunia U-17 2025: Ada Pemain Indonesia
-
Anak Legenda Inter Milan Kirim Psy War buat Timnas Indonesia U-17
-
Vinicius Oh Vinicius: Berulah di El Clasico Kini Rebut Jatah Penalti Mbappe
-
9 Laga Tanpa Kalah, 5 Kemenangan Beruntun di Premier League, Apa Kelemahan Arsenal?
-
Liverpool Bangkit!5Fakta Kemenangan The Reds: Rekor Mohamed Salah
-
Ambil Jatah Penalti Mbappe tapi Gagal Cetak Gol, Xabi Alonso Sindir Vinicius Jr
-
Gary Neville Yakin Arsenal Juara Premier League, Hanya Tim ini yang Bisa Gagalkan
-
Piala Dunia U-17 2025: Ambisi Argentina Ulang Memori Indah Qatar 2022