Suara.com - Penyerang timnas Maroko, Youssef En-Nesyri, menjadi bintang kemenangan timnya setelah menjebol gawang Portugal di babak perempat final Piala Dunia 2022.
Dalam duel babak besar Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Stadion Al-Thumama, Qatar, Minggu (11/12/2022) dini hari WIB, Youssef En-Nesyri sukses mencetak satu-satunya gol Maroko ke gawang Portugal.
Momen gol yang dicetak oleh Youssef En-Nesyri ini terjadi ketika duel antara Maroko versus Portugal menginjak menit ke-26.
Lewat skema serangan balik, Maroko akhirnya sukses memecah kebuntuan. Menyambut umpan lambung Attiat-Allah, En-Nesyri mengubah papan skor menjadi 1-0 yang bertahan hingga turun minum.
Dengan gol tunggalnya itu, En-Nesyri menorehkan sejarah baru, yaitu membawa Maroko sebagai wakil Afrika pertama yang akan tampil di semifinal Piala Dunia.
Di babak semifinal, Maroko sudah ditunggu lawan tangguh lainnya, yakni sang juara bertahan Prancis pada Kamis (15/12/2022) pukul 02.00 dini hari WIB. Sebelumnya Les Blues lolos ke semifinal usai taklukkan Inggris 2-1.
Profil Youssef En-Nesyri
Youssef En-Nesyri merupakan pesepak bola kelahiran Fez, Maroko, pada 1 Juni 1997. Sebagian besar karier sepak bolanya dihabiskan di Spanyol.
Namun, dia awalnya menimba ilmu bersama sejumlah akademi di Maroko, mulai dari Maghreb de Fes (2010-2011) dan Mohammed VI Football Academy (2011-2015).
Baca Juga: Inggris Dikalahkan Prancis, Gareth Southgate Tak Mau Salahkan Harry Kane
Pada mulanya, dia direkrut oleh Malaga dengan biaya transfer sebesar 125 ribu euro pada 0215. Awalnya, dia bermain bersama skuad Juvenil atau Malaga B.
Debutnya tim tim senior tercipta pada 16 April 2016, sekaligus mencetak gol perdana ke gawang Guadix CF pada ajang Tercera Division, kompetisi kasta keempat di Spanyol.
Salah satu catatan apiknya ialah ketika En-Nesyri mendapat kesempatan bergabung dengan tim utama Malaga pada ajang pramusim.
Pada laga uji coba, dia sukses mencetak gol. Performa ini membuat manajemen bergerak untuk memperpanjang kontraknya hingga 2020.
Debut profesionalnya bersama Malaga di ajang La Liga tercipta pada duel melawan RCD Espanyol yang berakhir imbang 2-2.
Sejak saat itu, dia melanjutkan kariernya di Negeri Matador bersama klub lainnya, mulai dari Leganes (2018-2020) hingga Sevilla (2020-sampai sekarang).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
 - 
            
              Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
 - 
            
              Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
 - 
            
              Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
 - 
            
              Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
 - 
            
              Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
 - 
            
              FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
 - 
            
              Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
 - 
            
              Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
 - 
            
              Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur