Suara.com - Pelatih Portugal Fernando Santos dipecat. Fernando Santos dipecat karena gagal bawa Portugal masuk final Piala Dunia 2022 Qatar.
Portugal bahkan keok di tangan Maroko di perempat final Piala Dunia 2022.
Hal pemecatan itu dikeluarkan FA Portugal.
“Merupakan suatu kehormatan memiliki pelatih dan orang seperti Fernando Santos di kepala Tim Nasional,” bunyi pernyataan FA Portugal, dikutip Daily Star.
“FPF berterima kasih kepada Fernando Santos dan tim teknisnya atas layanan yang diberikan selama delapan tahun yang unik dan percaya bahwa terima kasih ini juga dibuat atas nama rakyat Portugal. Dewan FPF sekarang akan memulai proses pemilihan pelatih nasional berikutnya.”
Fernando Santos ditunjuk sebagai pelatih Portugal sejak tahun 2014. Dia memimpin Portugal dan sukses di Kejuaraan Eropa pada tahun 2016 dan Liga Bangsa-Bangsa perdana tiga tahun kemudian.
Sebenarnya kontrak Fernando Santos sampai musim panas 2024.
Namun Fernando Santos dilaporkan berselisih dengan kapten Portugal Cristiano Ronaldo setelah keputusannya untuk secara mengejutkan mencoretnya untuk pertandingan babak 16 besar melawan Swiss.
Langkah itu dibenarkan ketika striker Benfica Goncalo Ramos mencetak hat-trick sensasional dalam kemenangan 6-1 timnya atas Swiss.
Baca Juga: Komparasi Lionel Messi vs Kylian Mbappe Jelang Final Piala Dunia 2022, Dari Kawan Jadi Lawan
Hal ini menyebabkan klaim bahwa Ronaldo mengancam akan keluar dari kamp pelatihan Piala Dunia negara itu, yang dikritik oleh superstar tersebut, yang menuduh bahwa "kekuatan eksternal" sedang mencoba untuk "menghancurkan" upaya negara tersebut untuk memenangkan Piala Dunia pertama mereka.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur