Suara.com - Pele, legenda timnas Brasil tak diragukan lagi merupakan salah satu pesepak bola terbaik yang pernah ada. Kehebatannya bahkan membuat dua brand sepatu yakni Adidas dan Puma, sampai berseteru untuk mendapatkan keuntungan dengan mensponsorinya.
Kisah menarik itu terjadi di Piala Dunia 1970 di mana Puma dengan cerdik memanfaatkan pesona dan daya tarik Pele untuk membuat salah satu iklan sepatu paling ikonik di dunia.
Dikutip dari buku "Three Stripes Versus Puma" karya Barbara Smit, Pele dibayar 120 ribu dolar AS (sekitar 1,8 miliar ) --yang saat ini setara dengan 800 ribu dolar AS, untuk menjadi "papan iklan berjalan" di perempat final Piala Dunia 1970 antara Brasil vs Peru.
Pele yang mengenakan sepatu Puma diminta untuk mengikat tali sepatunya di tengah lapangan jelang kick-off. Kamera pun melakukan "zoom" untuk fokus menyorot aksi Pele yang tengah membenarkan tali sepatu Puma miliknya.
Hal itu secara tak langsung membuat Pele telah mempromosikan sepatu Puma ke penjuru dunia dan membuat brand asal Jerman itu dengan sekejap menyebarkan iklan mereka secara cepat dan spektakuler.
Hal itu membuat Adidas, yang dimiliki saudara kandung bos Puma, marah. Pasalnya, kedua perusahaan olahraga itu telah menandatangani "Pakta Pele" yang mana mereka setuju untuk tidak mensponsori bintang sepak bola kenamaan Brasil itu.
Dilansir dari Boss Hunting, logika di balik ini adalah bahwa Adidas dan Puma menilai mereka akan sama-sama bangkrut andai terlibat dalam perang penawaran untuk menjadikan Pele sebagai brand ambassador mereka.
Apa yang dilakukan Puma dengan menyewa Pele untuk mengikat sepatu, sejatinya tidak melanggar "Pakta Pele". Tapi, Adidas tetap marah dan perang penawaran untuk menjadikan Pele brand ambassador pun mencuat setelahnya.
Pele sendiri berhasil membawa Brasil merengkuh trofi juara Piala Dunia 1970. Prestasi itu membuat dirinya jadi satu-satunya pesepak bola yang mampu mencatatkan tiga gelar Piala Dunia (1958, 1962, 1970).
Baca Juga: Pernah Jadi Menteri Olahraga Brasil, Berikut Momen-momen Penting Kehidupan Pele
Kini, Pele telah tiada. Ikon sepak bola yang disebut telah mencetak 1.281 gol dalam kariernya itu meninggal dunia dalam usia 82 tahun usai melawan penyakit kanker pada Kamis (29/12/2022) malam WIB.
Berita Terkait
-
Pele Tutup Usia, Ini Rekam Jejak dan Prestasi Sang Legenda Sepak Bola Brasil
-
Mengenang Pele, Legenda Sepak Bola Brasil yang Meninggal di Usia 82 Tahun
-
Pele Meninggal Dunia, IOC: Sepak Bola Telah Kehilangan Rajanya
-
Presiden Brasil Umumkan Masa Berkabung Selama 3 Hari Sebagai Bentuk Penghormatan Terhadap Pele
-
Franz Beckenbauer Mengenang Pele, Dunia Kehilangan Pemain Terhebatnya
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Chelsea Double Combo! Dipermalukan Aston Villa Plus Berpotensi Kena Sanksi Gegara Botol Terbang
-
Antoine Semenyo Bikin Sakit Hati MU, Lebih Pilih ke Etihad Dibanding Old Trafford
-
Juventus Susah Payah Kalahkan Pisa, Luciano Spalletti: Kami Beruntung Bisa Menang
-
Mikel Arteta: Harusnya Arsenal Menang Besar Lawan Brighton!
-
Pelatih Valencia Tewas di Labuan Bajo, Real Madrid Tulis Pesan Menyentuh