Suara.com - Teka-teki kelanjutan Shin Tae-yong di Sepak Bola Indonesia terjawab. Shin Tae-yong memastikan ingin terus bersama Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong merasa betah di Indonesia. Sebab dia merasa disambut oleh suporter skuad garuda.
Shin Tae-yong mengatakan kepada media Korea Selatan, Naver yang ditayangkan 15 Januari lalu.
"Indonesia luar biasa. Saya tidak pernah mendengar nama manajer diteriakkan saat bermain sepak bola. Fans kami selalu meneriakkan nama saya ketika saya masuk dan keluar stadion. Mendengar suara itu membuatku merinding," kata Shin Tae-yong.
Itu juga yang membuat Shin Tae-yong merasa ingin memberikan hal yang terbaik untuk sepak bola Indonesia. Termasuk menang di Piala AFF 2022, namun dia gagal.
"Keinginan untuk membalas dukungan mereka semakin tumbuh. Tidak ada penggemar seperti ini di mana pun. Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia juga mengirimkan kepercayaan yang tak tergoyahkan," kata Shin Tae-yong.
Kekinian, kepelatihan Shin Tae-yong tengah dievaluasi oleh PSSI, terutama soal kegagalan Shin Tae-yong di Piala AFF 2022.
Hasil pemanggilan Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2022, diserahkan ke Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule. Nantinya hasilnya akan diolah oleh Exco PSSI juga.
Hal itu dikatakan Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri. Pemanggilan itu dilakukan Indra Sjafri. Mereka mengobrol soal gagalnya Indonesia di Piala AFF 2022.
Baca Juga: Deretan Pelatih Top Dunia yang Gagal Juarai Piala AFF, Termasuk Sven-Goran Eriksson
Indra menjelaskan pihaknya sudah berbicara dengan Shin Tae-yong selama dua jam membahas kegagalan di Piala AFF 2022, Minggu (15/1/2023).
Mantan juru taktik Bali United itu akan merapikannya sebelum menyerahkan kepada Komite Eksekutif (Exco) PSSI buat pengambilan keputusan.
"Hasil evaluasi akan saya laporkan dulu ke Pak Ketum dan Exco PSSI. Saya sedang membuat rangkuman hasil diskusi khusus Piala AFF," kata Indra Sjafri di GBK Arena, Senin (16/1/2023).
Timnas Indonesia hanya sampai semifinal setelah kalah agregat 0-2 dari Vietnam. Hasil ini kemunduran setelah pada edisi 2020, skuad Garuda menjadi finalis.
Hal inilah yang membuat PSSI melakukan evaluasi untuk Shin Tae-yong.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Keluarga Kenan Yildiz Mendarat di Turin, Juventus Siap Kunci Masa Depan Nomor 10
-
Perusahaan Kripto Siapkan Rp18 T Beli I Bianconeri, Usung Misi Make Juventus Great Again
-
Akses Mudah dan Legal, Link Steaming Chelsea vs Everton Malam Ini
-
Thiago Silva Bongkar Lionel Messi Penyebab Retaknya Hubungan Mbappe dengan Neymar
-
Suporter dan Panitia Soekarno Cup 2025 Bersatu, Donasi Ratusan Juta untuk Korban Bencana Sumatera
-
Sekali Klik, Link Streaming Liverpool vs Brighton & Hove Albion Malam Ini
-
Evan Dimas Meriahkan Festival Sepak Bola Rakyat Coca Cola di Labuan Bajo
-
Arne Slot Melunak? Mohamed Salah Kembali Perkuat Liverpool Jelang Lawan Brighton
-
Jordi Cruyff Akhirnya Buka Suara, Bongkar Soal Masa Tergelap Dalam Hidupnya
-
Pilu, Air Mata Jens Raven Usai Kegagalan Timnas Indonesia U-22