Suara.com - Deretan pemain ASEAN yang mentas di Liga Korea Selatan akan dibahas lebih lanjut dalam artikel kali ini. Setidaknya ada tiga pemain sejauh ini yang dipastikan bakal mentas di musim 2023.
Hal ini menunjukkan bahwa Korea Selatan mulai menjadi destinasi favorit para pemain asal Asia Tenggara untuk melebarkan sayap kariernya.
Selain itu, kondisi ini menegaskan bahwa kualitas para pemain ASEAN mulai dilihat dan diakui oleh tim-tim dan liga kuat dari Asia.
Lantas, siapa saja pemain ASEAN yang bakal meramaikan Liga Korea Selatan?
Bisa dibilang Asnawi menjadi pembuka jalan semakin banyaknya pemain ASEAN yang bermain di Korea League 2 atau kasta kedua Korea Selatan.
Asnawi mengawali kariernya di Korea bersama Ansan Greeners pada 2021. Musim lalu di K-League 2, Asnawi tampil cukup apik bersama Ansan Greeners yang finis di posisi sembilan pada akhir musim. Total ia mencatatkan 26 penampilan dengan sumbangan dua gol dan dua assist.
Capaian tersebut jauh lebih baik dari penampilannya di musim pertama bersama Ansan pada 2021. Asnawi cuma bermain 14 kali dan hanya memberikan satu assist.
Atas performa apik itu, Asnawi Mangkualam pun diboyong oleh klub K League 2 lainnya, Jeonnam Dragons pada Januari lalu.
Baca Juga: 3 Alasan Timnas Indonesia U-20 Bisa Lolos dari Fase Grup Piala Asia meski Skuad Seadanya
2. Raj Kogileswaran
Pemain Malaysia, Raj Kogileswaran, menjadi pemain Asia Tenggara terkini yang bergabung dengan klub asal Korea Selatan.
Pemain berusia 24 tahun tersebut dikontrak selama satu tahun oleh klub dari K-League 2 atau divisi kedua Liga Korea Selatan, Chungbuk Cheongju.
Sebelum ke Korea, Raj terakhir kali membela klub Malaysia, Petaling. Raj Kogileswaran memainkan 46 pertandingan lintas ajang dengan torehan 8 gol.
3. Nguyen Van Toan
Langkah besar diambil Nguyen Van Toan, tak mau kalah saing dengan pemain Indonesia kini sosoknya mengawali karier di kompetisi sepak bola kasta kedua Negeri Gingseng.
Berita Terkait
-
Pemain Rp 7,82 Miliar Bikin Rekor, Dulu Dibuang Patrick Kluivert, Sekarang Pasti STY Bangga
-
Asnawi Mangkualam Makin Galak dan Serba Bisa! Eksperimen di Port FC Gokil
-
Pemain Timnas Indonesia Kuasai 3 Besar Klasemen Liga Thailand 2025/2026
-
5 Anak Hilang Diprediksi Bakal Kembali ke Timnas Indonesia Jika Shin Tae-yong Comeback
-
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Asnawi Mangkualam Kenang Momentum Indah Bersama STY
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur