Suara.com - Pelatih kepala Persija Jakarta, Thomas Doll menyebut timnya layak memenangi pertandingan kontra PSIS Semarang dalam gelaran pekan ke-31 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kamis (16/3/2023). Namun, Doll tidak cukup puas dengan kemenangan tipis 1-0 ini.
Doll merasa anak-anak asuhannya seharusnya bisa mencetak sampai lima gol dalam laga kandang ini. Adapun dalam pertandingan ini, Persija hanya menang tipis berkat gol tunggal Riko Simanjuntak pada menit ke-15.
Akan tetapi, pelatih asal Jerman tersebut merasa kemenangan ini bisa meningkatkan rasa percaya diri pemainnya setelah dalam tiga laga sebelumnya gagal meraih hasil maksimal di Liga 1.
"Hal yang sangat penting adalah bagaimana tim mampu memperlihatkan reaksi setelah gol kami, tentu ini hasil yang sangat bagus. Tim sudah siap melakukan perubahan. Kita senang kita tidak kebobolan," kata Thomas Doll usai pertandingan, Kamis.
"Tapi, pada babak pertama saya pikir kita bisa mencetak lima gol! Itu harus kami perhatikan karena sebenarnya kita bisa saja kebobolan di menit akhir dan skor akan imbang," sambung mantan pelatih Borussia Dortmund itu.
"Itu bisa saja terjadi kalau kita tidak berkonsentrasi. Tapi, yang penting bagaimana hasil hari ini kita bisa menang."
Lebih lanjut, Doll menyoroti tidak hadirnya suporter di stadion dalam pertandingan tersebut. Menurutnya, seharusnya kemenangan ini dirasakan oleh suporter yang sudah mendukung Persija.
"Saya bingung karena fans tidak bisa datang karena sejatinya kita bisa merayakan kemenangan) lebih baik ketika ada fans. Dua tahun pandemi, mereka tidak bisa nonton, dan sekarang sudah berakhir mereka tetap tidak bisa menonton. Jadi saya bingung," ucap Doll.
"Saya tidak tahu siapa yang memutuskan ini, ini tidak baik untuk Persija dan sepak bola Indonesia juga karena tidak ada emosi sama sekali. Saya berpikir mereka (fans) berhak melihat tim secara langsung dan berselebrasi bersama, dan ini merupakan bagian dari mereka."
"Saya kecewa mereka tidak bisa datang, ini harus dipikirkan lagi. Mungkin saya pria yang sudah tua, tetapi saya butuh emosi bersama fans," tandas juru taktik berusia 56 tahun itu.
Berita Terkait
-
Bertolak ke Padang dengan Dua Misi, Persija Jakarta Bawa Ambisi Kemenangan dan Empati untuk Sumatra
-
Jelang Hadapi Semen Padang, Pelatih Persija Punya Ambisi Pertahankan Rekor Kemenangan
-
Striker Naturalisasi Ini Sebut Prestasi Timnas Indonesia Mundur 10 Langkah
-
Persija Kirim Pesan Kemanusiaan ke Sumbar Jelang Duel Kontra Semen Padang
-
Persija Lagi Gacor di Super League, Mauricio Souza Belum Kepikiran Datangkan Ivar Jenner
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Cremonese Tahan Imbang Lazio dengan 10 Pemain, Emil Audero Tampil Heroik
-
SEA Games 2025 Resmi Berakhir, Malaysia Jadi Tuan Rumah Selanjutnya
-
Paul Munster: Pemain Kunci Persib Bandung? Semua
-
Juventus Menangi Duel Lawan AS Roma, Bertahan di Posisi 5 Klasemen Liga Italia
-
Maaf Manchester City, Arsenal Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris Lagi usai Kalahkan Everton
-
Liverpool Hancurkan Tottenham, Naik ke Posisi 5 Klasemen Sementara Liga Inggris
-
Bantai West Ham 3-0, Manchester City Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental