Suara.com - Kesuksesan AC Milan melaju ke semifinal Liga Champions 2022-2023 membuat Rossoneri digadang-gadang bakal membuat kejutan. Mereka diyakini bisa mengalahkan rival sekotanya, Inter Milan.
AC Milan melangkah ke semifinal Liga Champions musim ini usai menyingkirkan Napoli di babak perempat final dengan agregat 2-1.
Kepastian itu disusul Inter Milan yang sukses mengandaskan perlawanan Benfica, Nerazzurri menutup perempat final lewat agregat 5-3.
Derby Della Madonnina versi Liga Champions pun bakal menjadi ajang penentuan satu tiket ke partai final Liga Champions 2022-2023.
AC Milan setidaknya memiliki sejumlah keunggulan. Berikut lima diantaranya:
1. Counter Attack Mematikan
Kesialan Napoli tak lepas dari kegagalan mereka membendung serangan balik penyerangan AC Milan yang diisi Rafael Leao, Olivier Giroud Ismael Bennacer dan Brahim Diaz.
Rafael Leao dan Brahim Diaz berperan aktif sebagai pendrobrak lini bertahan lawan, ditopang Ismael Bennacer sebagai pengatur serangan.
Kombinasi ketiga pemain ini dilengkapi Giroud sebagai finisher sejati, sosok penakluk nomor punggung keramat 9 milik Rossoneri.
Baca Juga: Baru 6 Laga, Thomas Tuchel Masuk Daftar Pelatih Terburuk Bayern Munich
Serangan balik mematikan AC Milan mampu membuat Napoli pontang-panting untuk bertahan, seperti terciptanya gol pertama di leg kedua.
2. Mike Maignan Onfire
Tembok terakhir lini bertahan AC Milan ini perlu mendapat perhatian khusus. Penyelamatan demi penyelamatan krusial sukses dilakukan kiper Prancis ini.
Hadirnya Maignan tentu memberi rasa aman dan nyaman bagi para pemain di lini penyerangan AC Milan, konsentrasi mereka pun tidak akan terpecah.
3. Pertahanan Solid
Tak hanya pemain inti, para pengganti pun tampil apik saat membawa AC Milan memetik kemenangan di Liga Champions.
Cleansheet demi cleansheet ditorehkan AC Milan dalam beberapa pertandingan di Liga Italia musim ini terutama setelah Maignan pulih dari cedera.
4. Kualitas Pemain Merata
Theo Hernandez dan Rafael Leao merupakan pemain yang mampu membuat perbedaan dalam pertandingan. Belum lagi Ismael Bennacer dan Divock Origi.
Keempat pemain ini memiliki kualitas yang merata, selain beberapa pemain di skuad inti lainnya, termasuk Brahim Diaz.
5. Pakem Gaya Bermain
Stefano Pioli memiliki formasi baku 4-3-2-1, skema yang hingga saat ini menjadi paling sempurna untuk AC Milan.
Di setiap pertandingan, Milan selalu menampilkan identitas yang sama, termasuk saat memanfaatkan lebar lapangan hingga serangan balik cepat.
[Eko Isdiyanto]
Berita Terkait
-
Guardiola: Tim yang Ingin Juara Liga Champions Harus Bisa Kalahkan Real Madrid
-
Derby Milan di Semifinal Liga Champions, Lautaro Martinez: Ini Pertandingan Sangat Spesial
-
Inter Hampir Kena Comeback Benfica, Inzaghi: Kami Pantas ke Semifinal Liga Champions!
-
Penyesalan Leroy Sane Tak Mampu Manfaatkan Peluang Jadi Gol Saat Lawan Manchester City
-
Man City Tantang Real Madrid di Semifinal, Bernardo Silva: Kami akan Lolos!
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
Terkini
-
Persiapan Maksimal, Teco Optimis Barito Putera Raih Kemenangan di Laga Perdana Championship
-
Sedang Berlangsung! Link Live Streaming Final CFA: Timnas Futsal Indonesia vs Denmark
-
Mohanad Ali Janji Tak akan Tendang Pemain Timnas Indonesia Seperti Chanathip Songkrasin
-
Striker Indonesia Kesayangan Shin Tae-yong Dipinjam MU
-
Sesumbar Lamine Yamal: Kalau Gagal Menang Ballon d'Or, Berarti Saya Belum Mau
-
Akhirnya Bela Timnas Indonesia U-23, Dion Markx: Nyanyikan Lagu Kebangsaan Bikin Merinding Badan
-
Klarifikasi I.League: Penonton Boleh Rekam Pertandingan Super League
-
Disinggung Usia, Jamie Vardy ke Jurnalis Italia: Kamu Meragukan Saya
-
Jay Idzes: Saatnya Bangkit
-
Kapten Irak Justru Senang Lewati Drama Kartu Merah Jelang Lawan Timnas Indonesia