Suara.com - Tidak sedikit jebolan tim Liga Belanda atau Eredivisie, FC Utrecht sekarang membela atau pernah membela Timnas Indonesia. Klub Belanda tersebut adalah FC Utrecht.
Klub yang memiliki julukan Utreg ini tercatat rajin menghadirkan pemain keturunan yang membela Timnas Indonesia.
Hingga jelang FIFA Matchday Juni 2023, FC Utrecht tercatat telah mengirimkan lima pemain keturunan untuk membela tim Merah Putih.
Pemain keturunan pertama yang pernah membela Timnas Indonesia dan sempat menjadi bagian FC Utrecht adalah Irfan Bachdim.
Diketahui, pemain yang kini membela Persis Solo itu sempat menimba ilmu di FC Utrecht pada 2007-2009, dengan bermain untuk tim U-19 dan tim U-21 nya.
Kemudian, Irfan Bachdim melakoni debut bersama Timnas Indonesia pada 2010, dan tercatat telah mengoleksi 40 caps bersama skuad Garuda.
Usai Irfan Bachdim, Timnas Indonesia kehadiran pemain keturunan jebolan FC Utrecht lainnya pada sosok Stefano Lilipaly.
Pemain yang akrab disapa Fano ini menimba ilmu di FC Utrecht sejak 2001, di mana ia juga pernah menjadi bagian tim U-19 dan tim U-21 klub Belanda itu hingga 2012.
Pada 2011, Fano resmi dinaturalisasi dan mencatatkan debutnya bagi Timnas Indonesia pada 2013. Hingga kini usianya 33 tahun, pemain Borneo FC ini masih menjadi andalan bagi tim Merah Putih.
Baca Juga: Langganan Dipanggil Shin Tae Yong, FC Utrecht Pamer 4 Pemain Bela Timnas Indonesia Vs Argentina
Berbeda dengan Fano, Marc Klok menjadi WNI via jalur naturalisasi setelah menetap dan berkarier di Indonesia selama lima tahun lebih.
Dalam karier sepak bolanya, pemain berusia 30 tahun ini menimba ilmu di FC Utrecht dan mampu menembus tim U-19 dan tim U-21 pada 2013 lalu.
Pada 2017, pemain Persib Bandung ini tiba di Indonesia dan dinaturalisasi pada 2022 lalu. Kini ia menjadi pilar di lini tengah Timnas Indonesia.
Shayne Pattynama adalah salah satu pemain keturunan yang baru dinaturalisasi pada tahun 2023 ini, sehingga ia belum melakoni debut bersama Timnas Indonesia.
Penggawa Viking FK ini diyakini baru akan mencatatkan debutnya bersama tim Merah Putih pada FIFA Matchday Juni 2023 melawan Palestina dan Argentina.
Meski kini berkarier di Norwegia, Shayne Pattynama ternyata merupakan jebolan FC Utrecht, di mana ia menimba ilmu di klub tersebut sejak 2015 hingga 2019.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
Terkini
-
Terungkap Alasan Mulia Jay Idzes Tolak Ajakan Nemanja Matic Selebrasi Gol Sassuolo
-
Klasemen Sementara Liga Jerman: Bayern Munchen Jaga Rekor Sempurna, Klub Kevin Diks Harus Berjuang
-
Malaysia Boncos! Sanksi FIFA Pantas Dianggap Serius Buntut Skandal Pemalsuan Dokumen
-
Fokus Hadapi Bangkok United, Andrew Jung Optimistis Persib Raih Kemenangan
-
Gabriel Palmero Disanksi Klub, Media Spanyol: Malaysia Biang Masalah
-
Kekalahan Persija Jakarta dari Borneo FC 1-3, Mauricio Souza Minta Pemain Bekerja Lebih Keras
-
Anak Buah PM Anwar Ibrahim Sebut Ada Negara yang Iri dengan Timnas Malaysia, Indonesia?
-
Jung Ingin Persib Hajar Klub Pratama Arhan di Bangkok
-
Mauricio Souza Kritik Keras Kinerja Wasit Setelah Persija Takluk 1-3 Lawan Borneo FC
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa