Suara.com - Pelatih Jeonnam Dragons, Lee Jang-kwan memberikan apresiasi terhadap Asnawi Mangkualam yang bersaing untuk mendapatkan tempat utama di tim.
Dalam beberapa laga terakhir, Asnawi Mangkualam banyak duduk di bangku cadangan. Sebab, Lee Jang-kwan mengakui ingin memaksimalkan pemain lokal.
Asnawi Mangkualam memang tersisih ketika Jeonnam Dragons menghadapi Seoul E-Land. Namun, pemain berusia 23 tahun diberi kesempatan tampil ketika menghadapi Asan.
Kapten timnas Indonesia ini mampu jadi pembeda ketika dimainkan. Buktinya ketika ia masuk di menit ke-88, Jeonnam Dragons mencetak gol penyeimbang yang membuat timnya terhindar dari kekalahan.
Dalam pertandingan itu, Jeonnam Dragons mampu menahan imbang Asan dengan skor 3-3. Hebatnya lagi, Asnawi cs comeback usai tertinggal 0-3 terlebih dahulu.
Perjuangan keras Asnawi untuk bersaing di tim utama Jeonnam Dragons mendapatkan apresiasi dari sang pelatih.
"Para pemain lokal memiliki kemampuan yang baik. Asnawi juga tengah bersaing," ucap Lee Jang-kwan dikutip dari Sports G, Rabu (12/7/2023).
"Saya tidak ingin memasang tim dengan hanya mengandalkan pemain asing. Saya perlu memanfaatkan (tim) dengan baik," imbuhnya.
Dengan ini, Asnawi sendiri harus berjuang keras untuk masuk skuad utama Jeonnam Dragons jika ingin mendapatkan banyak menit bermain. Sebab, sang pelatih ingin memaksimalkan pemain lokalnya.
Baca Juga: Ini Tiga Pemain Turunan yang Akan Perkuat Timnas Indonesia di Piala AFF U-23
Berita Terkait
-
Seleksi Timnas Indonesia U-17, Erick Thohir Dapat Pujian dari Presiden Jokowi
-
Pelatih Jeonnam Dragons Ingin Maksimalkan Pemain Lokal, Begini Nasib Asnawi Mangkualam
-
Asnawi Mangkualam di Persimpangan Karir, Bakal Tinggalkan Jeonnam Dragons untuk Masa Depan yang Lebih Baik?
-
Momen Kocak Asnawi Mangkualam Main Threads, Dari Nyari Jodoh Sampai Ngajak Sleep Call
-
Asnawi Mangkualam Bawa Hoki, Jeonnam Dragons Terhindar dari Kekalahan
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
3 Pemain Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China
-
Rapor Pemain Indonesia di Liga Thailand 2025, Siapa yang Paling Bersinar Musim Ini?
-
Beda Gaji Bak Langit dan Bumi, Emil Audero Lebih Jago Dibanding Kiper Juventus
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Stadion San Siro Akan Rata dengan Tanah, AC Milan-Inter Banjir Cuan
-
Conte Murka! Kartu Merah Di Lorenzo Hancurkan Rencana, Kevin De Bruyne Jadi Korban