Suara.com - Luis Milla mundur sebagai pelatih Persib Bandung. Putusan ini diambil setelah Maung Bandung gagal meraih kemenangan dalam tiga pertandingan awal Liga 1 2023/2024. Manajemen Persib Bandung dalam keterangan resminya menyebutkan bahwa faktor persoalan pribadi menjadi alasan di balik pengambilan keputusan tersebut. Luis Milla sendiri tidak memberikan komentar lebih lanjut terkait alasan pemutusan kontraknya. Berikut ini profil Luis Milla.
Luis Milla Aspas lahir 12 Maret 1966. Dia merupakan adalah mantan pemain sepak bola Spanyol yang bermain sebagai gelandang bertahan. Dia saat ini menjadi pelatih Persib Bandung di Liga 1 Indonesia.
Milla lahir di Teruel, Spanyol. Dia memulai karier sepak bolanya di Real Zaragoza, dan kemudian bermain untuk Barcelona, Atlético Madrid, dan Real Madrid. Dia memenangkan tiga gelar La Liga dan dua gelar Copa del Rey selama kariernya sebagai pemain.
Milla pensiun sebagai pemain pada tahun 2000. Dia kemudian menjadi pelatih, dan memimpin tim nasional Spanyol U-21 ke final Kejuaraan Eropa U-21 UEFA pada tahun 2011. Dia juga pernah menjadi pelatih tim nasional Indonesia pada tahun 2017-2018.
Pada bulan Agustus 2022, Milla ditunjuk sebagai pelatih Persib Bandung. Dia memimpin Persib Bandung untuk memenangkan Piala Presiden 2022, namun mengundurkan diri pada bulan Juli 2023 setelah gagal membawa Persib Bandung ke final Piala Indonesia 2022.
Berikut adalah profil Luis Milla:
- Nama lengkap: Luis Milla Aspas
- Tempat lahir: Teruel, Spanyol
- Tanggal lahir: 12 Maret 1966
Baca Juga: Asep Berlian Disemprot Warganet Usai Tekel Dua Kaki Terhadap Bek Persib Bandung Rachmat Irianto
- Posisi bermain: Gelandang bertahan
- Karier klub: Real Zaragoza (1984-1989), Barcelona (1989-1994), Atlético Madrid (1994-1999), Real Madrid (1999-2000)
- Karier kepelatihan: Tim nasional Spanyol U-21 (2008-2012), Tim nasional Indonesia (2017-2018), Persib Bandung (2022-2023)
- Gelar juara: La Liga (3), Copa del Rey (2), Piala Presiden (1)
Luis Milla adalah mantan pemain sepak bola Spanyol yang bermain sebagai gelandang bertahan. Dia memulai karier sepak bolanya di Real Zaragoza pada tahun 1984. Pada tahun 1989, dia ditransfer ke Barcelona, di mana dia memenangkan tiga gelar La Liga dan dua gelar Copa del Rey. Pada tahun 1994, dia pindah ke Atlético Madrid, dan pada tahun 1999, dia pindah ke Real Madrid. Dia pensiun sebagai pemain pada tahun 2000.
Setelah pensiun sebagai pemain, Milla menjadi pelatih. Dia pertama kali menjadi pelatih tim nasional Spanyol U-21 pada tahun 2008. Dia memimpin tim nasional Spanyol U-21 ke final Kejuaraan Eropa U-21 UEFA pada tahun 2011. Pada tahun 2017, dia ditunjuk sebagai pelatih tim nasional Indonesia. Dia memimpin tim nasional Indonesia ke final Piala AFF 2018, namun mereka kalah dari Thailand. Pada tahun 2022, dia ditunjuk sebagai pelatih Persib Bandung. Dia memimpin Persib Bandung untuk memenangkan Piala Presiden 2022, namun mengundurkan diri pada bulan Juli 2023 setelah gagal membawa Persib Bandung ke final Piala Indonesia 2022.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Mimpi Emas Kandas, Timnas Futsal Putri Indonesia Dibantai 0-5 oleh Vietnam di Final SEA Games 2025
-
PSSI Siap Jor-joran, Terungkap Bocoran Gaji Fantastis John Herdman di Timnas Indonesia
-
Media Internasional: John Herdman Penuhi Kriteria Pelatih Timnas Indonesia, Dia Bisa...
-
Belajar dari Kisah Kelam Peter Withe: Peringatan bagi John Herdman Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Siapkan Skema Transfer, AC Milan Hampir Pasti Rekrut Pemain Sassuolo di Januari 2026
-
Emil Audero Bak Tembok Kokoh, Kiper Paling Produktif Minim Kebobolan di Liga Italia
-
Janji Joey Pelupessy kepada Lommel SK Berpotensi Gagalkan Kepindahan ke Persib
-
Data Bicara, Emil Audero Kiper Terbaik Liga Italia Hingga Pekan ke-15 Serie A
-
Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Pernah Bikin Sejarah ke Piala Dunia
-
Prediksi Formasi Timnas Indonesia Bersama John Herdman, Kembali ke 3-4-3