Suara.com - Pada Jumat (21/7), Presiden klub Olympique Marseille, Pablo Longoria, mengumumkan bahwa gelandang veteran, Dimitri Payet, telah memutuskan untuk meninggalkan klub tersebut setahun sebelum kontraknya berakhir.
"Kami telah memutuskan untuk mengakhiri petualangan bersama dengan kapten kami. Keputusan ini diambil setelah melalui berbagai diskusi selama berminggu-minggu," ungkap Longoria dalam konferensi pers yang dihadiri juga oleh Payet di Velodrome stadium, seperti yang dikutip oleh AFP.
Meskipun berusia tidak muda lagi, Payet menegaskan bahwa dirinya masih belum siap untuk pensiun dan berencana untuk tetap bermain sepak bola setidaknya beberapa tahun ke depan.
"Saya ingin terus bermain sepak bola. Saya menjalani musim yang sangat sulit dengan waktu bermain yang sedikit. Saya ingin bermain, mencari kesenangan di lapangan, cukup sederhana," jelas Payet.
Menariknya, klub menawarkan kepada Payet kesempatan untuk bergabung sebagai staf pelatih setelah pensiun, namun sang pemain lebih memilih untuk terus menggeluti karier sebagai pesepakbola.
Payet telah menghabiskan delapan setengah tahun bermain untuk klub Prancis tersebut dan sebelumnya pernah merumput di Liga Premier Inggris selama dua musim.
Selama karier bermainnya, ia telah tampil dalam 326 pertandingan dan mampu mencetak 78 gol, meskipun ia belum pernah meraih trofi selama karier bermainnya.
Selain membela Olympique Marseille, Payet juga pernah bermain untuk beberapa klub Prancis lainnya, termasuk Lille, Saint-Etienne, dan Nantes.
Performa Payet di musim sebelumnya menunjukkan penurunan, ia hanya tampil dalam 26 pertandingan dan mencatatkan empat gol saja ketika Marseille berhasil finis di peringkat tiga dalam kompetisi Ligue 1.
Baca Juga: Murah Meriah, Juventus Resmi Permanenkan Arkadiusz Milik dari Marseille
Meninggalkan Marseille bukanlah keputusan yang mudah bagi Payet, mengingat ikatan emosional yang ia miliki dengan klub dan para penggemarnya.
Namun, keputusannya untuk tetap melanjutkan karier sebagai pesepakbola menunjukkan semangat dan dedikasinya terhadap olahraga yang telah menyertainya selama bertahun-tahun.
Sekarang, pertanyaan yang muncul adalah di mana Payet akan melanjutkan karier bermainnya.
Sementara itu, Olympique Marseille harus mencari pengganti yang tepat untuk mengisi posisi penting yang ditinggalkan oleh pemain berpengalaman mereka ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Fabio Capello Bongkar Gaya Hidup Ronaldo di Real Madrid: Dia Pesta Semalam Suntuk
-
Jebolan MU Kubur Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026, Dapat Pujian Selangit
-
Breakingnews! Manajer Timnas Indonesia Akan Laporkan Patrick Kluivert
-
Tak Dipanggil Timnas Inggris, Jude Bellingham Malah Jadi Pawang Jerapah
-
Justin Hubner Bicara Blak-blakan Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Dipecat saat Masih Berjuang: Ingat Lagi Alasan Kontroversial Shin Tae-yong Didepak PSSI
-
Martin Odegaard Terkapar, Arsenal Siapkan Rp700 M Rekrut Gelandang Sevilla
-
Jika Patrick Kluivert Out, Deretan Pelatih Kelas Dunia Ini Bisa Jadi Pengganti
-
Jurgen Klopp Bela Florian Wirtz: Kualitasnya Luar Biasa, Kritik Itu Berlebihan!
-
Kata-kata Justin Hubner Usai Jadi Cadangan Mati Timnas Indonesia di Ronde 4