Suara.com - PSSI telah secara resmi mengumumkan bahwa Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi laga uji coba melawan Timnas Korea Selatan U-17 sebagai bagian dari persiapan mereka menghadapi ajang Piala Dunia U-17 2023.
Laga uji coba ini dijadwalkan berlangsung pada akhir Agustus 2023.
Sebagai tuan rumah, Timnas Indonesia tengah memfokuskan diri pada seleksi pemain untuk mencari amunisi terbaik yang akan mewakili negara di turnamen tersebut.
Bima Sakti, pelatih kepala Timnas Indonesia U-17, berharap dengan menghadapi Timnas Korea Selatan yang telah terbukti sebagai salah satu tim terkuat di kawasan Asia, akan memberikan tantangan berat yang akan meningkatkan kualitas dan kesiapan skuad Garuda Muda menjelang Piala Dunia U-17.
Seleksi pemain dilakukan secara maraton dan mencakup 12 kota, menjamin bahwa hanya pemain terbaik yang akan menjadi bagian dari tim nasional.
Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, juga mengungkapkan pentingnya pertandingan uji coba internasional melawan tim yang memiliki level lebih tinggi untuk meningkatkan kemampuan dan pengalaman para pemain muda Indonesia.
Dengan menghadapi Timnas Korea Selatan yang memiliki sejarah prestasi yang panjang di kancah sepak bola remaja, diharapkan Timnas Indonesia U-17 akan mendapatkan pelajaran berharga untuk bersaing di tingkat internasional.
Sebagai salah satu tim terkuat di kawasan Asia, Timnas Korea Selatan U-17 memiliki catatan prestasi yang mengesankan.
Mereka pernah meraih gelar juara dua kali di ajang Piala Asia U-17, yaitu pada edisi 1986 dan 2002.
Meskipun demikian, prestasi mereka masih kalah dibandingkan dengan Jepang yang telah meraih gelar juara sebanyak empat kali.
Dalam edisi terakhir Piala Asia U-17, Timnas Korea Selatan menunjukkan performa yang luar biasa dengan berhasil melaju hingga babak final.
Pada perjalanan mereka, mereka mengalahkan lawan-lawannya dengan gemilang, termasuk kemenangan atas Thailand di perempat final. Namun, mereka harus mengakui keunggulan Jepang setelah kalah 3-0 di partai puncak.
Selain berprestasi di Piala Asia U-17, Timnas Korea Selatan juga menjadi langganan wakil dari Asia di ajang Piala Dunia U-17.
Mereka telah berpartisipasi sebanyak enam kali dan mencatatkan pencapaian terbaiknya dengan mencapai babak delapan besar pada edisi 1987, 2009, dan 2019.
Meskipun tiga penampilan lainnya berakhir di fase penyisihan grup, partisipasi secara konsisten di ajang bergengsi tersebut menunjukkan kekuatan sepak bola remaja Korea Selatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Mesin Gol Persija Jakarta Tegaskan Jaga Api Kemenangan Demi Kejar Borneo FC di Super League
-
Perang Sudan Kian Sadis, Muncul Seruan Boikot Manchester City, Kok Bisa?
-
Timnas Indonesia U-17 Target Minimal Seri Lawan Zambia, Syukur-syukur Bisa Menang
-
Patrick Vieira Dipecat Genoa, Mario Balotelli: Karma Itu Nyata!
-
Nova Arianto: Semoga Qatar Kembali Bersahabat dengan Timnas Indonesia
-
Dibeli dengan Mahar Rp2,2 T, Declan Rice Menjelma Jadi Gelandang Terbaik Dunia
-
Seberapa Hebat Calvin Verdonk di Laga Kontra Angers di Liga Prancis? Ternyata Tuai Pujian!
-
Mees Hilgers Terancam Absen di Laga Debut Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Lawan Brasil dan Honduras, Misi Timnas Indonesia Tembus Babak 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
-
Pemain Belanda yang Pernah Berlaga di Indonesia Bilang Sepak Bola Indonesia Banyak Kekurangan