Suara.com - Pemain Timnas Indonesia, Elkan Baggott, sukses mendapatkan kepercayaan penuh dari pelatih Ipswich Town saat menghadapi Bristol Rovers pada ajang Piala Liga Inggris 2023/2024.
Dalam duel yang berlangsung di Portman Road, Kamis (10/8/2023) di hari WIB itu, Elkan Baggott bermain penuh selama 2x45 menit saat Ipswich Town menumbangkan Bristol Rovers dengan skor 2-0.
Dua gol Ipswich Town pada laga ini dicetak oleh Jack Taylor (12’) dan Sone Aluko (76’). Di jantung pertahanan, Elkan Baggott berduet bersama George Edmundson dan Dominic Ball.
Asisten Pelatih Ipswich Town, Martyn Pert, merasa senang dengan penampilan Elkan Baggott. Bek berusia 20 tahun ini menuai pujian karena bisa beradaptasi dengan cepat bersama klub berjulukan The Tractor Boys itu
"Level permaintetap tinggi. Banyak pemain sudah lama berada d tim ini, jadi mereka mengeri bagaimana cara kami bermain. Tapi kamu juga punya Jack, Omari, kiper Cieran yang baru masuk dalam tim," ucap Pert dikutip dari TWTD.
"Selain itu ada Elkan (Baggott) yang tidak banyak bermain bersama kami, dia menghabiskan musim lalu dipinjamkan ke tim lain. Para pemain masuk ke tim dan mampu bermain dengan struktur yang sama seperti biasanya, jadi itu memuaskan," tegasnya.
Profil Bristol Rovers
Kemenangan telak yang dicatatkan Ipswich Town atas Bristol Rovers FC ini memang tak begitu mengejutkan. Pasalnya, tim lawan saat ini berkompetisi di EFL League One alias kasta ketiga Liga Inggris.
Sebagai informasi, Bristol Rovers merupakan klub yang sudah cukup lama di Negeri Raja Charles. Sebab, kesebelasan ini sudah bisa dilacak keberadaannya sejak 1884. Saat itu, klub ini awalnya bernama Black Arabs FC.
Baca Juga: Ipswich Town Diam-diam Soroti Aksi Elkan Baggott saat Latihan, Kode Buat Dipertahankan?
Saat itu, mereka masih berbasis di Eastville Stadium, mulai dari 1897 hingga 1986. Namun, sejak tahun 1996, klub ini memutuskan berkandang di Memorial Stadium yang terletak di Hortfield.
Rival utama Bristol Rovers ialah Bristol City, klub yang sama-sama berbasis di Bristol. Selain itu, mereka juga punya hubungan rivalitas dengan Cardiff City dan Swindon Town.
Setelah sempat bernama Black Arabs FC, mereka pernah beberapa kali ganti nama seperti misalnya Eastville Rovers (1892). Nama Bristol Rovers baru digunakan pada 1899.
Selama beberapa tahun terakhir, Bristol Rovers memang tak begitu mentereng. Mereka sempat memenangkan final play-off League Two pada 2007, tetapi sempat terdegradasi pada 2011.
Beberapa prestasi yang pernah dicatatkan klub ini ialah 32 kali memenangkan Piala Gloucestershire, meraih Piala Watney pada 1972, dan dua kali menjadi finalis Football League Trophy.
Pada musim lalu, Bristol Rovers memang tak begitu mentereng. Sebab, mereka hanya bisa mengakhiri persaingan di peringkat ke-17 klasemen akhir League Two 2022/2023 dengan koleksi 53 poin dari 46 pertandingan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Putra Mahkota Arab Saudi Siapkan Tawaran Fantastis Rp195 T Akuisisi Raksasa Eropa
-
Cetak Gol Saat Manchester City Menang 3-0, Phil Foden Kena Semprot Pep Guardiola
-
Duel Keturunan Indonesia di Bundesliga: Jenson Seelt Menang, Rekor Kevin Diks Patah
-
Manchester United vs Bournemouth, Ruben Amorim: Kami Hadapi Tim dan Pemain Istimewa
-
Pemain Timnas Indonesia Mulai Blak-blakan! Sebut STY Lebih Baik Ketimbang Kluivert
-
STY Kembali Sentil Blunder PSSI, Klaim Nasib Timnas Indonesia Bisa Berbeda Jika Masih Bersamanya
-
Jelang Man United vs Bournemouth, Ruben Amorim Bongkar Alasan Penyakit Tak Konsisten Setan Merah
-
Kevin Diks cs Kena Amuk Pelatih: Kecewa! Gagal!
-
Bergantian Datang ke Jakarta, 3 Pelatih Kelas Dunia Tak Dilirik PSSI untuk Timnas Indonesia
-
Tips Buat Suporter Pilih Sepatu Saat Nonton di Stadion Indonesia, Tetap Casual Namun Nyaman