Suara.com - Presiden RFEF Luis Rubiales resmi mengundurkan diri dari jabatannya di tengah dampak ciumannya pada pemain wanita timnas Spanyol, Jenni Hermoso usai kemenangan tim Matador di Piala Dunia Wanita 2023.
Rubiales mengkonfirmasi niatnya untuk mengundurkan diri sebagai presiden federasi sepak bola Spanyol (RFEF) setelah mengakui tak lagi punya kesempatan untuk melanjutkan pekerjaannya itu.
Sebelum memutuskan mundur, Luis Rubiales sudah mendapat seruan untuk angkat kaki dari RFEF setelah insiden "ciuman maut" pasca kemenangan 1-0 Spanyol atas Inggris dalam laga final 20 Agustus silam.
Dalam sebuah wawancara di acara Talk TV Piers Morgan Uncensored, Rubiales mengatakan salah satu dorongan untuk meninggalkan RFEF datang dari putri-putrinya.
“Soal pengunduran diri saya, ya saya akan lakukan [itu]. Saya akan [mengundurkan diri] karena saya tidak bisa melanjutkan pekerjaan saya," kata Rubiales dikutip dari Goal Internasional, Senin (11/9/2023).
"Putriku, saya telah berbicara dengan mereka dan mereka tahu ini bukan pertanyaan tentang saya."
"Mereka berkata kepada saya, Luis, kamu harus fokus pada martabatmu dan melanjutkan hidupmu."
"Jika tidak, mungkin Anda akan merusak orang yang Anda cintai dan olahraga yang Anda sukai."
Rubiales mengkonfirmasi pengunduran dirinya dalam pernyataan terpisah, melakukan perubahan arah setelah awalnya menolak mundur bulan lalu dan mengklaim bahwa ciuman di Hermoso adalah "saling menguntungkan" dan "konsensual".
Baca Juga: RFEF Berbenah: Tuntut Mundur Luis Rubiales, Pecat Pelatih Jorge Vilda
Pria berusia 46 tahun itu secara resmi telah mengajukan pengunduran dirinya kepada penjabat presiden RFEF Pedro Rocha, yang ditunjuk sebagai pengganti sementara Rubiales setelah keputusan FIFA untuk menskorsnya selama 90 hari.
Rubiales juga telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai wakil presiden komite eksekutif UEFA.
“Setelah skorsing singkat yang dilakukan FIFA, ditambah sisa proses terbuka terhadap saya, jelas bahwa saya tidak akan bisa kembali ke posisi saya,” demikian bunyi pernyataan Rubiales.
"Bersikeras menunggu dan bertahan tidak akan memberikan kontribusi positif, baik bagi federasi maupun sepak bola Spanyol."
Pengumuman ini muncul setelah jaksa penuntut Spanyol mengajukan gugatan 'pelecehan seksual dan pemaksaan' terhadap Rubiales, yang dapat membuatnya menghadapi tuntutan pidana.
Sebanyak 81 pemain Spanyol, termasuk 23 pemenang Piala Dunia Wanita, bersumpah untuk tidak bermain untuk tim nasional lagi jika Rubiales masih memimpin RFEF.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Keluarga Kenan Yildiz Mendarat di Turin, Juventus Siap Kunci Masa Depan Nomor 10
-
Perusahaan Kripto Siapkan Rp18 T Beli I Bianconeri, Usung Misi Make Juventus Great Again
-
Akses Mudah dan Legal, Link Steaming Chelsea vs Everton Malam Ini
-
Thiago Silva Bongkar Lionel Messi Penyebab Retaknya Hubungan Mbappe dengan Neymar
-
Suporter dan Panitia Soekarno Cup 2025 Bersatu, Donasi Ratusan Juta untuk Korban Bencana Sumatera
-
Sekali Klik, Link Streaming Liverpool vs Brighton & Hove Albion Malam Ini
-
Evan Dimas Meriahkan Festival Sepak Bola Rakyat Coca Cola di Labuan Bajo
-
Arne Slot Melunak? Mohamed Salah Kembali Perkuat Liverpool Jelang Lawan Brighton
-
Jordi Cruyff Akhirnya Buka Suara, Bongkar Soal Masa Tergelap Dalam Hidupnya
-
Pilu, Air Mata Jens Raven Usai Kegagalan Timnas Indonesia U-22