Suara.com - Daftar pemain ASEAN yang merumput di Belgia bertambah panjang setelah salah satu wonderkid Thailand, Suphanat Mueanta, telah resmi bergabung klub kasta teratas Liga Belgia (Jupiler Pro League), OH Leuven,
Suphanat Mueanta resmi bergabung dengan klub kasta teratas Liga Belgia (Jupiler Pro League), OH Leuven. tersebut dan menambah panjang daftar pemain ASEAN di negara itu.
Kabar tersebut diketahui dari unggahan OH Leuven di media sosial Instagram saat memperkenalkan Suphanat Mueanta kepada para pengikutnya.
“Bertemu dengan pemain Thailand baru kami, Suphanat Mueanta. Selamat datan, Bank!,” bunyi unggahan OH Leuven di Instagram.
Dilansir dari laman resmi klub, pemain berusia 21 tahun itu didatangkan dari Buriram United dengan status pinjaman oleh OH Leuven hingga musim 2023/2024 usai.
Kabar ini pun kemudian dikonfirmasi oleh Federasi Sepak Bola Thailand, Changsuek, di media sosial Instagram-nya, berbarengan dengan konfirmasi dari OH Leuven.
“Sebelumnya Bank (sapaan Suphanat Mueanta) telah melakukan perjalanan ke Thailand untuk menyiapkan dokumen (izin kerja) hingga saat ini, semuanya berjalan lancar dan ia resmi jadi pesepak bola Thailand di Liga Belgia,” bunyi unggahan Changsuek di Instagram.
Kepindahan Suphanat Mueanta ke Liga Belgia pun disambut bahagia oleh pecinta sepak bola Thailand yang kembali melihat pemainnya berkarier di Eropa.
Di samping itu, kehadiran Suphanat Mueanta di OH Leuven pun tak ayal menambah panjang daftar pemain ASEAN yang berkiprah di Liga Belgia saat ini.
Tercatat, banyak pemain dari negara-negara ASEAN yang saat ini tergabung di klub-klub Liga Belgia sebelum Suphanat Mueanta bergabung OH Leuven. Siapa saja?
Baca Juga: Eks Gelandang Timnas Indonesia Zulfiandi Berhenti dari Karier Sepak Bola
1. Sandy Walsh (Indonesia/KV Mechelen)
Sandy Walsh menjadi salah satu pemain ASEAN yang berkiprah di Jupiler Pro League atau kasta teratas Liga Belgia bersama dengan KV Mechelen.
Pemain yang kini berusia 28 tahun itu telah berseragam KV Mechelen sejak 2020 lalu, atau sebelum ia dinaturalisasi dan menjadi penggawa Timnas Indonesia.
Nantinya, Sandy Walsh pun akan bersua dengan Suphanat Mueanta, mengingat KV Mechelen dan OH Leuven bermain di kasta yang sama, yakni kasta teratas atau Jupiler Pro League.
2. Marselino Ferdinan (Indonesia/KMSK Deinze)
Marselino Ferdinan merupakan wonderkid Indonesia yang kini bermain di kasta kedua Liga Belgia atau Challenger Pro League bersama KMSK Deinze.
Berita Terkait
-
Marselino Ferdinan Bawa Timnas Indonesia Lolos ke Piala Asia U-23 2024, KMSK Deinze Semringah
-
KMSK Deinze Puji Performa Apik Marselino Ferdinan di Timnas Indonesia U-23, Bakal Diberi Banyak Menit Bermain?
-
Marselino Ferdinan Dipuji Habis-habisan oleh Pemain Belanda, Efek Gacor Bersama Timnas Indonesia U-23?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Kapten Malut United Sebut Kemenangan atas Persib Bandung Sebagai Kado Ulang Tahun Pelatih
-
Indra Sjafri Konfirmasi Ada Evaluasi Tim Kepelatihan Timnas U-22 Usai Gagal Total di SEA Games 2025